Dukung Promosi Wisata dan Ekraf di Batang, Puluhan Pelaku Ekraf Dilatih Buat Instagram Ads dan Videografi

Selasa 05-03-2024,21:08 WIB
Reporter : Novia Rochmawati
Editor : Dony Widyo

BATANG, RADAR PEKALONGAN.DISWAY.ID - Puluhan Pelaku Ekraf Dilatih Buat Instagram Ads dan Videograf dalam pelatihan yang digelar Disparpora Batang, Selasa 5 Maret 2024 di Aula Dispermades Batang. Pelatihan ini diberikan untuk mendukung promosi wisata dan ekraf di Batang lewat pemasaran berbasis digital.

Kepala Disparpora Kabupaten Batang Yarsono menyebut pelatihan diikuti 40 pelaku Ekraf. Tujuannya agar pelaku Ekraf  bisa mengembangkan pemasaran dan promosi produk mereka yang berkaitan dengan ekonomi kreatif.

"Ini merupakan kelanjutan dari pelatihan yang kami lakukan tahun lalu agar mereka mendapatkan ilmu digital marketing secara menyeluruh," katanya. 

Yarsono berharap, dengan pelatihan ini, para pelaku Ekraf lokal bisa meningkatkan kualitas produk mereka dan bersaing di pasar global di era digital saat ini. Salah satu cara yang diajarkan dalam pelatihan ini adalah membuat konten video yang menarik dan sesuai dengan target pasar di media sosial Instagram.

"Kami melihat bahwa persaingan usaha saat ini sangat ketat dengan adanya kemajuan teknologi. Oleh karena itu, kami ingin membantu para pelaku Ekraf untuk menjangkau pembeli dari berbagai kalangan dan wilayah dengan menggunakan media digital," tandas Yarsono.

Mentor Digital Marketing dari Tripvologue, Deta Widananda menyebut lewat pelatihan ini diharapkan pelaku Ekraf bisa memanfaatkan media sosial untuk mengiklankan produk mereka. 

"Tentu saja, tidak sembarang video yang bisa menarik perhatian pembeli. Harus ada konsep dan strategi yang tepat dalam membuat video yang efektif," tuturnya. 

Ia menjelaskan, timnya memberi dua pelatihan yaitu  videography dan cara mempromosikan produk. Pihaknya  memberikan materi yang sederhana dan mudah dipraktikkan oleh para peserta.

Dalam pelatihan ini para peserta diajak untuk menggunakan aplikasi Canva dan Capcut untuk videografi yang kreatif dan profesional. Lalu cara beriklan, mereka dilatih menggunakan Instragam Ads.

"Kami menargetkan para konsumen yang berusia 30 tahun ke atas, karena mereka lebih cenderung tertarik dengan produk Ekraf. Makanya, kami memilih Instagram sebagai media utama, karena TikTok lebih banyak digunakan oleh generasi Z yang kurang cocok dengan produk Ekraf," pungkasnya. (nov)

Kategori :