BACA JUGA:Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Rumah Warga Alami Kerusakan dan Pohon Tumbang
Wali Kota HA Afzan Arslan Djunaid mengungkapkan dirinya mendapat laporan kalau kejadian angin puting beliung terjadi pada Rabu pagi sekitar pukul 08.40 WIB.
"Ada tiga kelurahan yang terdampak yakni Tirto, Pasirkratonkramat, dan Bendan Kergon. Dari catatan ada 30 KK yang terdampak atau 117 warga," beber Aaf, sapaan akrabnya.
Disebutkan Aaf yang paling parah ialah rumah warga yang menggunakan atap galvalum yang terbang sampai ratusan meter.
"Setelah peninjauan ini yang urgent bisa langsung diatasi bersama secara gotong royong dengan warga. Nanti ada personel seperti BPBD yang akan membantu," kata Aaf.
Aaf menyarankan yang betul-betul parah untuk mengungsi terlebih dahulu. Warga juga mengaku beberapa hari ini banjir namun aktivitas di rumah masih bisa dilakukan.
BACA JUGA:Cegah Banjir, TNI Polri dan Masyarakat Bersihkan Sungai Bremi Kota Pekalongan
Pihaknya berharap evakuasi dan perbaikan berjalan dengan lancar meskipun cuaca masih mendung dan kemungkinan masih akan turun huja lagi.
Jika kebutuhan untuk makan buka sahur pengungsi dibutuhkan dari Dinsos-P2KB akan menyiapkan.
"Alhamdulillah warga, RT, RW, lurah, camat berkomunikasi dengan baik dan langsung ke lokasi mengakomodasi," imbuh Aaf. (way)