Libur panjang menjadi hari yang begitu menyenangkkan bagi anak-anak sekolah yang selalu di nanti. Pasalnya ketika liburan mereka bebas bermain tanpa mengkhawatirkan sekolah dan tugas sekolah, sehingga tak ayal banyak tempat-tempat bermain yang disesaki anak-anak untuk meghabiskan waktu liburanya. Salah satunya Taman Holtikultura. Taman baru yang gratis dan menyediakan pemandangan ini menjadi salah satu primadona bagi anak-anak. Seperti apa?
Matahari mulai memunculkan sinarnya, anak-anak yang sebelumnya janjian bersama untuk bermain bergegas menuju tempat bermain dengan menggunakan sepatu rodanya. Mereka terlihat senang menghabiskan waktu bermain bersama, area tempat lebar, jalanya halus dan nyaman, serasa mendukung mereka menggunakan sepatu roda dengan gesit dan saling berkejaran.
Sesekali mereka berhenti untuk menetapkan aturan-aturan permainan dan tertawa bahagia sembari duduk di bangku-bangku taman yang memang sudah disediakan.
Arie, salah satu anak peserta bermain sepatu roda menuturkan, selama liburan dia bersama teman-temannya sering bermain sepatu roda di taman holtikultura tiap pagi dan sore.
"Kami sering kesini tiap pagi dan sore untuk bermain sepatu roda, asyik tempatnya," ucap anak laki-laki kelas 4 SD ini.
Tak hanya anak-anak saja yang menyukai taman yang terletak di Kuripan Kidul ini, banyak keluarga juga menghabiskan waktu liburan dengan bersantai bersama buah hati dan orang-orang yang disayangi.
Janah adalah salah satu warga Warung Asem yang sengaja datang bersama anak dan suaminya untuk menghabiskan pagi bersama disana.
"Saya suka pergi ketempat ini, paling tidak satu minggu satu kali hanya sekedar menikmati pemandangan, berkumpul bersama keluarga," imbuhnya.
Menurutnya lokasi taman ini pun menjadi salah satu favorit keluarganya untuk berkreasi, dengan fasilitas lengkap seperti air dan kamar mandi yang memadai, tempat duduk yang bisa digunnakan beristirhat, serta tempat yang luas untuk bermain dan berkumpul bersama.
"Yang pasti ini tempat rekreasi yang murah mbak, karena kita hanya mengeluarkan uang parkir aja, jadinya enak," terang ibu 2 anak ini.
Janah berharap, Pemerintah lebih banyak menyediakan taman-taman sejenis agar bisa dimanfaatkan oleh keluarga menengah kebawah yang tetap ingin liburan.
"Yang pasti dijaga kebersihannya dan perawatannya, jangan sampai sudah bagus begini jadi terbengkalai karena tidak terawat atau disalahfungsikan," pungkas Janah. (mal)