KOTA - Operasi Patuh Candi 2019 yang digelar Polres Pekalongan Kota sudah memasuki hari ke-12, Senin (9/9). Hingga dua hari jelang berakhirnya Operasi Patuh ini, Satlantas Polres Pekalongan Kota telah menindak kurang lebih 1.500 pelanggar.
Kasatlantas Polres Pekalongan Kota AKP Muchammad Yogi Prawira, melalui Kaur Bin Ops (KBO) Lantas, Iptu Eko Yuli, dari pelanggaran sebanyak itu masih didominasi oleh pengendara sepeda motor yang tidak menggunakaan helm serta tidak lengkapnya surat-surat berkendara.
"Sampai hari ini masih banyak didapati pengendara sepeda motor yang tidak pakai helm serta pengendara yang tidak membawa kelengkapan surat, terutama SIM," jelas Eko, Senin (9/9).
Adanya pelanggaran ini, menunjukkan bahwa masih banyak masyarakat yang belum memiliki kesadaran dalam tertib berlalu lintas. Namun memang, sejauh ini belum ada kejadian mencolok selama operasi berlangsung.
"Helm yang sangat kami tekankan, karena ini menyangkut keselamatan. Harus kenakan helm meskipun hanya bepergian dalam jarak dekat. Kita tidak pernah tahu, kapan dimana dan saat seperti apa peristiwa buruk seperti kecelakaan menimpa kita," ujarnya.
Dia menambahkan, pihaknya akan terus melaksanakan berbagai upaya penegakan hukum terhadap para pelanggar lalu lintas. Itu dilakukan dalam rangka meningkatkan kepatuhan pengendara terhadap aturan tertib berlalu lintas, mencegah terjadinya kecelakaan, meminimalisir fatalitas korban kecelakaan, baik itu luka berat maupun korban jiwa, serta mewujudkan kamseltibcarlantas. (way)