3. Buat Serileks Mungkin Leher dan Bahu
Sambil melakukan pernapasan diafragma usahakn untuk membuat bahu dan leher rileks.
Ini akan membantu mengurangi ketegangan dan memudahkan bernapas. Kamu bisa melakukan ini saat bekerja.
Tinggalkan sejenak pekerjaan yang belum selesai. Prioritaskan asam lambung yang naik ke paru-paru.
Tubuh yang rileks membantu meredakan sesak napas karena asam lambung naik ke paru-paru.
4. Atur Posisi Tidur
Selanjutnya sesak napas karena asam lambung naik adalah mengatur posisi tidur. Cobalah tidur miring ke kiri.
BACA JUGA:6 Cara Mengatasi Asam Lambung Naik saat Puasa yang Wajib Diketahui! Maag Hilang Puasa pun Lancar
Bisa juga gunakan bantal tambahan agar bisa meninggikan kepala. Ini akan mencegah sesak napas.
Ketidaknyamanan saat tidur bisa saja terjadi ketika posisi tidur salah.
5. Praktikkan Pernapasan Bibir Kerucut
Teknik pernapasan bibir kerucut ternyata cukup efektif sama dengan pernapasan diafragma perut.
Caranya cukup tarik napas pelan-pelan lewat hidung dalam dua hitungan. Kerucutkan bibir seolah mau bersiul.
Hembuskan napas perlahan dengan bibir. Namun bisa masih sesak napas, segeralah konsultasi dengan dokter.
BACA JUGA:Inilah 10 Buah yang Baik untuk Asam Lambung, Aman Dikonsumsi Kapan Saja, Simak Daftarnya di Sini