Bahkan, dirinya juga sering merasa ada yang tertinggal ataupun merasa kurang dari kedua pembalap tersebut, terutama di atas lintasan balap.
Dirinya juga mengatakan, kalau ingin menjadi penatang gelar dirinya harus bisa lebih berkembang lagi ke arah tersebut untuk menjadi yang terbaik.
Banyak pengamat yang mengatakan, kalau Enea ini seperti sebuah mesin diesel yaitu perlu waktu agar bisa sampai ke titik panas.
Namun lagi-lagi, Enea belum bisa memahami keputusan yang dilakukan oleh Ducati, dimana dirinya harus diputuskan kerja samanya, dan bergabung dengan Vinales di KTM musim depan.
BACA JUGA:Layak Dijadikan Mobil Andalan Keluarga! 5 Kelebihan Toyota Veloz Q TSS 2024
BACA JUGA:Dijamin Gesit dan Irit! Rekomendasi Motor Bebek Bekas Dibawah Rp 5 Juta, Cocok Sebagai Motor Harian
Meskipun demikian, sang juara ini tetap optimis dan percaya diri bahwa KTM akan menjadi sebuah tunganggan yang bagus untuk dirinya, namun juga belum dipastikan nantinya bagaimana.(*)