Hal tersebut akan memberikan keuntungan tersendiri karena persaingan tidak seketat di daerah dengan peminat yang banyak.
BACA JUGA:PLN UP3 Pekalongan Ajak Generasi Muda Bijak dan Aman Gunakan Listrik
BACA JUGA:R. Muhammad Fariz Izzanul Aghna Irawan Siswa SMP N 1 Kedungwuni Raih Medali Emas POPDA Jateng 2024
Namun, memilih formasi di daerah yang baru berkembang memiliki konsekuensi, yaitu kamu harus siap untuk ditempatkan di daerah tersebut selama masa kerja minimal 10 tahun sebelum dapat mengajukan mutasi ke tempat lain.
Selain itu, dalam beberapa kasus, kondisi kerja di daerah-daerah tersebut mungkin saja lebih menantang jika dibandingkan dengan wilayah yang lebih maju.
Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan komitmen jangka panjang sebelum memilih formasi di daerah yang baru berkembang.
4. Pilih Formasi Sesuai Kategori Pelamar
Tips terakhir adalah memastikan bahwa kamu memilih formasi sesuai dengan kategori pelamar yang kamu miliki.
BACA JUGA:98 Pejabat Baru di Jajaran Kemenkumham Jateng Dilantik
BACA JUGA:Sinergi Pemprov dan Penegak Hukum Jateng Selamatkan Aset hingga Rp10,3 Miliar
Dalam seleksi CPNS, terdapat beberapa kategori pelamar, seperti pelamar umum, pelamar disabilitas, pelamar dari putra-putri Papua dan putra-putri Kalimantan.
Jika kamu termasuk dalam salah satu kategori khusus ini, sebaiknya manfaatkan kesempatan tersebut karena persaingan di kategori khusus cenderung lebih sedikit dibandingkan dengan pelamar umum.
Sebagai contoh, jika kamu adalah putra-putri Papua atau Kalimantan dan terdapat formasi khusus untuk kategori ini, sebaiknya kamu mendaftar melalui formasi tersebut.
Dengan demikian, pesaingmu akan terbatas pada sesama putra-putri daerah tersebut, bukan bersaing dengan pelamar dari seluruh Indonesia.
BACA JUGA:Kemenkumham Jateng Gelar Penyusunan RKBMN Tahun 2026 Pakai Siman Versi II
BACA JUGA:Pj Gubernur Minta Seluruh Stakeholder Waspadai Potensi Kerawanan Pilkada Serentak