Kemampuan Zenitsu ini mirip dengan yang dimiliki Rock Lee dari seri anime Naruto dan Cavendish dari seri anime One Piece.
Dalam kasus Rock Lee, dia harus dalam kondisi mabuk atau setengah sadar untuk melancarkan serangan yang lebih brutal.
Dan Cavendish memiliki kemampuan yang persis seperti Zenitsu, yang mana dia akan jadi lebih kuat dalam mode tidur.
Sayangnya Cavendish dalam mode tidur tidak bisa membedakan mana kawan dan mana lawan sehingga serangannya sangat membabi buta.
BACA JUGA:Crossover Epik! Apa Jadinya Kalau Hoshina Soshiro dari Kaiju No. 8 Pindah ke Anime Demon Slayer?
2. Pendengarannya yang tajam
Jika alasan yang pertama masih kurang konkret, maka alasan kedua ini bisa jadi penguat tentang alasan kenapa Zenitsu jadi kuat saat tidur.
Pendengaran Zenitsu yang begitu tajam kemungkinan masih berperan atif saat dirinya sudah tidak sadarkan diri.
Mungkin ini juga yang membuat dia bisa membedakan mana musuh dan mana teman selama bertarung.
Zenitsu sendiri mengatakan bahwa dia bisa membedakan beberapa layer atau lapisan suara dan menganalisis tiap layer tersebut untuk mengumpulkan informasi.
3. Kondisi psikologis
Hal lain yang memungkinkan Zenitsu jadi semakin kuat saat tidak sadarkan diri adalah kondisi psikologisnya yang “terganggu.”
Bukan dalam konteks penyakit atau sejenisnya, tapi hanya sebuah kondisi di mana otaknya tidak lagi menerima konsep dari “rasa takut.”