Hal tersebut merujuk pada kasus serupa dalam kualifikasi Piala Dunia 2018, di mana FIFA menganulir kemenangan Afrika Selatan atas Senegal setelah wasit terbukti melakukan pengaturan skor.
Dalam kasus tersebut, pertandingan diulang dan FIFA memecat serta mempidanakan wasit yang terlibat.
Reaksi Internasional dan Media Eropa
Kecurangan yang terjadi dalam pertandingan Indonesia vs Bahrain menarik perhatian internasional.
BACA JUGA:PSSI Akan Ajukan Protes ke AFC Soal Kinerja Wasit Bahrain VS Timnas Indonesia
BACA JUGA:Datangnya Gelandang Gacor Titisan Eks Napoli yang Siap Gabung Timnas Indonesia, Siapa?
Media besar Eropa menyebut laga tersebut sebagai "pertandingan paling gila dari Asia" karena buruknya kepemimpinan wasit.
Kritik datang dari berbagai pihak, termasuk penggemar sepak bola Indonesia yang merasa kecewa dengan keputusan-keputusan yang merugikan Timnas Garuda.
AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia) belum memberikan tanggapan resmi terkait kontroversi ini, meskipun FIFA sedang dalam proses investigasi.
AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia) justru memuji performa Bahrain, yang mana hal tersebut memperparah kekecewaan penggemar sepak bola Indonesia.
BACA JUGA:Kegemaran KH Ahmad Dahlan Bermain Sepak Bola, Tertanam Sampai ke Muhammadiyah
Harapan dan Langkah Selanjutnya
Saat ini, PSSI dan seluruh pecinta sepak bola Timnas Indonesia sedang menantikan keputusan resmi dari FIFA.
Jika FIFA menemukan bukti kuat adanya kerja sama antara wasit dan Bahrain, maka poin Bahrain akan dianulir, dan Indonesia berhak atas tiga poin penuh.
Hal tersebut dapat mengubah klasemen sementara, di mana saat ini Indonesia berada di posisi kelima dengan tiga poin, sementara Bahrain di posisi keempat dengan lima poin.