2020, Sudah 698 Kasus TB Ditemukan

Selasa 13-10-2020,10:31 WIB

*Tingkat Kesembuhan di Batang Capai 89%

BATANG - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Batang mencatat, hingga September 2020 ini sudah ada 689 kasus Tuberkulosis (TB) yang ditemukan. Untuk penemuan kasus ini memang belum sebanyak tahun 2019, yang berhasil tembus hingga angka 1.208 kasus. Dari jumlah tersebut, tingkat penyakit menular ini sendiri di Batang mencapai 89 persen.

"Masyarakat juga kami imbau untuk tetap waspada dengan penyakit apapun. Baik itu terkait dengan Covid-19, dan penyakit lainnya. Untuk TB sendiri saat ini data yang kami temukan saat ini sudah ada 698 kasus. Secara penemuan memang menurun, karena memang sedang fokus ke Covid-19," terang Kepala Dinkes Batang melalui Kasi P2PM, Farikhun, saat diwawancarai pada Senin (12/10/2020).

Dijelaskan, memang baik penyakit TB maupun Covid-19 sama-sama menular dari droplet. Namun perbedaannya adalah pada diagnosisnya. Kalau Covid-19 dari virus, sedangkan TBC dari kuman atau bakteri. Meski kini sedang disibukkan dengan kegiatan tracking Covid-19, Dinkes juga tetap menjalankan tugas untuk tracking kasus TB dan kasus lainnya.

"Petugas kesehatan sudah berusaha keras untuk menemukan penderita TBC sebanyak-banyaknya melalui pendekatan ke masyarakat supaya ada pencegahan serta penyembuhan dari penyakit yang dapat menular tersebut" terang Farikhun.

Selama ini, kasus TBC di Batang disebut Farikhun hampir 89 persen penderitanya dapat diobati hingga sembuh total. Sedangkan untuk penyembuhan penyakit menular ini cukup memakan waktu, yakni antara 6 bulan sampai 9 bulan. Untuk itu, harus ada tekad sembuh yang kuat dari pasien penderita sehingga tidak putus obat maupun bosan dalam proses penyembuhan.

"Target kita ke depan akan terus mencari penderita TB sebanyak-banyaknya karena screaning kita masih negatif, sehingga perlu sosialisasi untuk pencegahan dan pengobatan," pungkasnya.

Pihak Dinkes berharap seluruh elemen masyarakat untuk terus melakukan pencegahan serta menjaga kesehatan minimal diri dan keluarga. TB merupakan penyakit menular sehingga harus ada penangana extra baik diri sendiri maupun petugas kesehatan yang menanganni kasus tersebut.

"Kami berharap ada peranan masyarakat untuk membantu penanganan TB. Terkhusus untuk petugas kesehatan, kami selalu mengimbau untuk mengenakan masker saat bekerja melayani pasien sebagai langkah antisipasi penularan penyakit," imbaunya. (nov)

Tags :
Kategori :

Terkait