2. Penyedotan Cairan Lama:
- Gunakan pompa vakum untuk menyedot cairan lama dari reservoir. Proses ini hanya memerlukan beberapa detik.
3. Menguras Sistem:
- Lepaskan saluran balik yang terhubung ke reservoir, lalu pasang selang dari pompa vakum ke saluran tersebut.
- Isi reservoir dengan cairan baru, kemudian gunakan pompa untuk menyedot cairan lama hingga keluar melalui saluran balik.
4. Mengisi Ulang Cairan Baru:
- Setelah cairan kotor keluar, isi kembali reservoir dengan cairan baru hingga mencapai batas yang sesuai.
BACA JUGA:Komprasi Motor : Yamaha Aerox Alpha dengan Yamaha Nmax Turbo, Pilih yang Mana?
5. Penyelesaian:
- Pasang kembali saluran balik ke reservoir.
- Putar roda kemudi beberapa kali untuk memastikan cairan bersirkulasi dengan baik dalam sistem.
Keuntungan Mengganti Cairan Power Steering Sendiri
Melakukan penggantian sendiri memberikan banyak keuntungan, antara lain:
- Hemat Biaya: Biaya peralatan dan cairan jauh lebih murah dibandingkan membawa ke bengkel.
- Efisiensi Waktu: Proses hanya memakan waktu sekitar lima menit.
- Kemudahan: Dengan alat seperti pompa vakum, proses ini menjadi lebih sederhana dan rapi.
BACA JUGA:Trik Ampuh Mengembalikan Ban Kusam dan Membersihkan Spion dengan Bahan Rumahan
Tips Tambahan
Pastikan kalian memeriksa level cairan setelah mengganti dan melakukan uji coba kendaraan. Kemudi yang lebih ringan dan bebas suara menunjukkan bahwa proses ini berhasil.
Dengan mengikuti panduan tersebut, kalian tidak hanya akan meningkatkan performa mobil, tetapi juga merasakan kepuasan dari melakukannya sendiri.
Cobalah trik ampuh yang telah disebutkan di atas sekarang juga dan rasakan perbedaannya!
BACA JUGA:Trik Ampuh Bersihkan Kaca Helm dan Tips Helm Anti Air di Musim Hujan dengan Bahan Sederhana
BACA JUGA:Trik Ampuh Membuat Motor Kinclong dengan Bahan Sederhana di Rumah