PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Ada yang unik di lingkungan SMPN 8 Kota Pekalongan, hal ini lantaran adanya lukisan dinding atau mural yang menghiasi bangunan sekolah dengan ajakan pengingat kepada warga sekolah untuk menolak Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif (NAPZA) dan ajakan peduli lingkungan.
Setelah ditelurusi, ternyata kegiatan mural pada bangunan sekolah ini dibuat oleh para siswa pada bulan Desember lalu, pembuatan mural ini melibatkan siswa-siswi SMPN 8 Kota Pekalongan kelas kelas 7, 8, dan 9 dengan tema mural yang berbeda-beda sesuai tingkat kelas.
Kepala SMPN 8 Kota Pekalongan, Sumarita, menyampaikan bahwa pembuatan mural ini bertujuan untuk mempublikasikan kepada masyarakat bahwa SMPN 8 adalah sekolah yang peduli terhadap lingkungan hidup, ramah anak, dan mendukung program sekolah anti-bullying. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari persiapan sekolah menuju Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional pada April 2025. Dirinya berharap pembuatan mural ini dapat meningkatkan kreativitas siswa, memperkuat kolaborasi antara pemangku kepentingan di sekolah, seperti komite, serta mempublikasikan kepada masyarakat bahwa SMPN 8 sangat peduli terhadap lingkungan
Salah satu peserta mural dari kelas 9, Siti Aisyah, menyampaikan bahwa tema Penolakan NAPZA bertujuan untuk menyuarakan bahaya narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya kepada masyarakat.
Melalui pembuatan mural ini, SMPN 8 Kota Pekalongan menunjukkan komitmennya dalam mendukung program edukasi kreatif, mendidik siswa menjadi generasi peduli, serta memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.(Mal)