ULD Lakondik Tekankan Peran Penting Ortu dalam Tumbuh Kembang Anak

Senin 20-01-2025,10:52 WIB
Reporter : Malekha
Editor : Dony Widyo

KOTA,RADARPEKALONGAN.CO.ID - Orang tua memiliki peran penting dalam memastikan tumbuh kembang anak berjalan optimal. Oleh karenanya, Unit Layanan Disabilitas Layanan Konseling Pendidikan (ULD Lakondik) Dinas Pendidikan, mengajak para orang tua untuk lebih peka terhadap tanda-tanda keterlambatan perkembangan pada anak, seperti kemampuan berbicara yang belum lancar, sulit menulis atau membaca, hingga perilaku yang belum disiplin.

Hal ini disampaikan oleh psikolog setempat, Sintya Dyah, sebagai pengampu layanan psikologi klinis ULD Lakondik. "Jika merasa ada sesuatu yang kurang tepat pada tumbuh kembang anak, sebaiknya segera konsultasikan. Semakin cepat diketahui, semakin cepat pula kita bisa menanggulanginya. Jangan menunggu hingga anak bertambah besar," ujar Sintya.

Ia menjelaskan bahwa salah satu faktor penyebab keterlambatan perkembangan anak adalah penggunaan gadget secara berlebihan. "Banyak anak yang terbiasa makan sambil menggunakan gadget, agar orang tua bisa bekerja, anak diberikan gadget, anak rewel diberikan gadget. Memang gadget sangat menarik bagi mereka. Padahal, gadget bersifat satu arah. Anak hanya menerima informasi tanpa kesempatan untuk mengekspresikan diri, hal ini bisa berdampak pada keterlambatan bicara. Selain itu ada juga faktor lain seperti belum terpenuhinua kebutuhan gizi," tambahnya.

Sintya mengingatkan pentingnya konsultasi dini, terutama pada anak usia TK hingga SD. Layanan ini diawali dengan sesi bersama psikolog, dilanjutkan stimulasi jika diperlukan. ULD Lakondik memberikan layanan selama delapan kali pertemuan, apabila dalam kurun waktu tersebut, anak masih membutuhkan penanganan lebih lanjut, maka akan diberikan rujukan ke fasilitas kesehatan (Rumah Sakit).

Sementara itu, Ardi Armaddi, pengampu layanan kompensatoris, mengajak orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus (ABK) untuk segera memanfaatkan layanan yang tersedia. "Kami memberikan simulasi keterampilan bina diri dan mendampingi anak-anak agar bisa berbicara dan berkembang sesuai potensinya. Ini sangat penting dilakukan sejak dini, terutama di usia emas," jelas Ardi.

Layanan ini terbuka untuk masyarakat umum, tidak hanya dari Kota Pekalongan, tetapi juga dari luar kota. Pendaftaran dilakukan secara daring yang bisa diakses melalui akun Instagram @uldlakondikdindik_kotapkl. "Orang tua perlu menyadari bahwa semakin dini mengetahui kebutuhan anak, semakin besar peluang kita membantu mereka menjadi anak yang berkualitas," ujarnya.

Lebih lanjut, Ardi menambahkan, ia menekan bahwa orang tua harus menyadari bahwa ABK juga membutuhkan pendidikan yang layak baik pendidikan formal maupun non formal, dan ia mengajak agar orang tua untuk tidak menganggap bahwa ABK adalah kesalahan orang tua. “Penuhi tanki cinta mereka agar hidupnya lebih berkualitas,” pungkasnya.(Mal)

Kategori :