KEDUNGWUNI - Sebanyak 3000 siswa kelas VI dari 85 Madrasah Ibtidaiyah (MI) se Kabupaten Pekalongan, mengikuti kegiatan praktik manasik haji yang digelar Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif Kabupaten Pekalongan. Kegiatan dilaksanakan di kawasan manasik haji Islamic Center Kedungwuni Kabupaten Pekalongan, Minggu (08/09).
Ketua Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif Pimpinan Cabang (PC) Kabupaten Pekalongan bidang MI/SDI, Drs Abdullah Sirdan, mengungkapkan kegiatan praktik manasik haji merupakan kegiatan rutin tahunan yang digelar oleh LP Ma'arif sebagai wujud implementasi teori haji yang telah diperoleh selama di madrasah.
"Pesertanya adalah siswa kelas VI yang sudah mendapat materi tentang haji. Kegiatan ini sebagai implementasi dari teori yg sudah dipelajari untuk dipraktikan walaupun dalam bentuk miniatur," ujar Pak Sirdan, sapaan karibnya.
Dalam praktiknya, para siswa turut mengenakan kostum haji atau pakaian ihram lengkap dengan properti yang diperlukan. "Setidaknya anak akan senantiasa terkenang sampai dewasa nanti," imbuhnya.
Kegiatan dibuka pada Minggu (08/09) pagi, oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan, H. Kasiman Mahmud Desqy MAg, serta turut dihadiri oleh Plt Kasie Pendidikan Madrasah, Pengurus LP Ma'arif Kabupaten Pekalongan, serta segenap pengawas dan kepala madrasah.
Selain praktik, dalam kegiatan manasik haji ini juga dilakukan penilaian guna membangkitkan semangat para peserta. Pada pelaksanaan tahun 2019 ini, terdapat 46 MI/SDI yang meraih Kategori A dan 49 MI/SDI meraih Kategori B. Sedangkan trofi kejuaraan I, II, dan III masing-masing diraih oleh MI Salafiyah Karanganyar 01 dengan poin 5384, MI Salafiyah Samborejo dengan poin 5377, dan MI Salafiyah Pucung dengan poin 5285. (yak)