*Oleh: Nurfela Bariyatul Ulum
(Pendidik TKIT Assalam Jetis Bandungan Kabupaten Semarang)
RADAR PEKALONGAN - Panggung boneka adalah salah satu media edukasi interaktif yang dapat digunakan untuk mengembangkan keterampilan bahasa, sosial, dan kreativitas anak usia dini. Meskipun banyak dijual di pasaran, harganya yang cukup mahal membuat tidak semua pendidik atau orang tua dapat membelinya.
Sebagai alternatif, kardus bekas dapat dimanfaatkan untuk membuat panggung boneka yang murah, ramah lingkungan, dan dapat dikreasikan sesuai kebutuhan. Selain lebih hemat, anak-anak juga lebih antusias dalam bermain dengan media buatan sendiri, karena mereka bisa terlibat dalam proses pembuatan dan menghias panggungnya.
- Alat dan Bahan :
Kardus bekas ukuran besar, Cat tembok, Gunting, Penggaris, Lem fox, Kertas lipat, Pelepah pisang, Stick es krim, Karton warna, Sedotan
- Cara Bermain :
Bacakan buku cerita atau guru berperan mikro langsung di panggung boneka dengan intonasi dan ekspresi yang sesuai, agar anak dapat menerima dengan baik cerita yang di sampaikan oleh guru
Anak di sediakan boneka jari atau boneka buatan guru dari kertas
Anak diberi kesempatan untuk memilih boneka jari / boneka buatan guru
Anak-anak diberi kesempatan kembali untuk memperagakan/ bermain mikro mengulang cerita yang sudah di sampaikan oleh guru atau bisa membuat cerita sendiri
Anak dirangsang untuk melakukan interaksi dengan lawan main
- Manfaat Pengembangan
Bahasa : anak dapat menceritakan kembali dengan peran mikro, anak dapat melakukan Tanya jawab, anak dapat merangkai susunan kata sederhana.
Social emosional : anak dapat mengenal ekspresi wajah dengan bermain peran mikro, anak dapat memiliki sikap percaya diri saat bermain di panggung boneka
Motorik halus : anak dapat menggunakan jari-jari untuk memegang dan mengarahkan ketika berperan mikro
Kognitif : anak dapat mengenal ciri-ciri dari boneka binatang dengan kegiatan Tanya jawab oleh guru.
Panggung boneka dari kardus bekas adalah solusi kreatif dan edukatif bagi pendidik anak usia dini. Dengan bahan yang mudah didapat dan biaya yang rendah, media ini tidak hanya meningkatkan keterampilan motorik, bahasa, dan sosial emosional anak, tetapi juga menumbuhkan kreativitas dan kepercayaan diri mereka.