
Di lini belakang, Kevin Diks menjadi sorotan utama karena kegagalan penaltinya yang memicu semangat juang Australia serta kontribusinya yang minim dalam mengawal pertahanan.
Terakhir, Maarten Paes, sang penjaga gawang, harus rela gawangnya dibobol lima kali, meskipun beberapa gol sulit diantisipasi.
Penampilan buruk kelima pemain tersebut menjadi catatan kelam dalam perjalanan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Nathan Tjoe-A-On
Nathan Tjoe-A-On, pemain yang baru saja dinaturalisasi, mendapat kesempatan debut dalam laga krusial melawan Australia.
BACA JUGA:Patrick Kluivert Targetkan Kemenangan Tapi Masalah Besar Ini Ganggu Timnas Indonesia!
BACA JUGA:Patrick Kluivert Umumkan 23 Pemain Timnas Indonesia vs Australia, Siapa yang Dicoret?
Namun, debutnya berujung petaka setelah melakukan pelanggaran di kotak penalti yang berujung gol pembuka bagi tuan rumah.
Kesalahan tersebut menjadi pukulan telak bagi mental pemain dan tim secara keseluruhan.
Kevin Diks: Kegagalan Penalti yang Memukul Mental Tim
Kevin Diks, pemain yang diharapkan menjadi salah satu pilar pertahanan Timnas Indonesia, justru tampil mengecewakan. Kegagalan penaltinya di awal laga menjadi titik balik yang memukul mental tim.
Selain itu, kontribusinya dalam mengawal pertahanan juga dinilai minim, sehingga Australia leluasa melancarkan serangan.
BACA JUGA:Tim Cahill: Timnas Indonesia Sudah Selevel dengan Australia, Socceroos Wajib Waspada!
Maarten Paes: Kebobolan Lima Gol, Performa di Bawah Standar
Maarten Paes, penjaga gawang andalan Timnas Indonesia, harus rela gawangnya dibobol lima kali dalam laga melawan Australia.