BACA JUGA:Begini Cara Buyback Emas di Pegadaian Digital: Langkah Mudah Jual Emas hanya Melalui HP!
3. Gunakan Pendekatan Time-Based dan Event-Based
Perhatikan kondisi ekonomi makro. Biasanya, harga emas naik saat:
- Inflasi tinggi
- Ketidakpastian ekonomi global
- Krisis geopolitik
Strategi jual emas berbasis waktu dan momen bisa bantu kamu maksimalkan potensi keuntungan.
4. Jangan Terburu-buru saat Harga Naik Sedikit
Banyak orang tergoda menjual emas ketika ada sedikit kenaikan harga. Tapi hati-hati, bisa jadi itu hanya kenaikan sementara. Tunggulah tren naik yang stabil dan konsisten.
5. Diversifikasi Penjualan: Jangan Langsung Lepas Semua
Jika kamu punya 50 gram emas, nggak perlu langsung jual semuanya. Jual sebagian dulu (misal 10–20 gram) untuk amankan keuntungan, sisanya simpan untuk kemungkinan kenaikan lebih tinggi.
Kesalahan Umum Saat Menjual Emas yang Harus Dihindari
- Panik Saat Harga Turun
Langsung jual saat harga turun sedikit adalah kesalahan besar. Harga emas fluktuatif dan bisa pulih dalam waktu singkat.
- Tidak Rutin Memantau Harga
Tanpa pemantauan rutin, kamu bisa melewatkan momen harga tertinggi. Jadikan cek harga emas sebagai kebiasaan harian.
- Tidak Hitung Potensi Untung Bersih
Ingat, harga jual emas seringkali dipotong biaya administrasi atau pajak. Pastikan kamu menghitung semua potongan agar tahu berapa untung bersih yang didapat.
BACA JUGA:Jangan Bingung Lagi! Begini Panduan Lengkap Cara Buyback Emas di Pegadaian
Tips Tambahan Biar Jual Emas Jadi Lebih Untung
1. Simpan Sertifikat Emas dengan Baik