Lonjakan Pengunjung Libur Lebaran, Wisata Pantai Wonokerto Catat Peningkatan Signifikan

Selasa 08-04-2025,13:23 WIB
Reporter : Rifki
Editor : Dony Widyo

WONOKERTO.RADARPEKALONGAN.CO.ID - Wisata Pantai Wonokerto kembali mencatat lonjakan pengunjung selama libur Idul Fitri 2025. Hingga pukul 14.00 WIB pada H+7 Syawalan, tercatat sebanyak 7.600 pengunjung telah memadati kawasan pantai, dan jumlah tersebut diperkirakan terus bertambah hingga sore hari.

Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur BUMDes Mitra mina, Krisandi Okto Fredy, yang memimpin pengelolaan destinasi wisata tersebut. Didampingi oleh Sekretaris Khoirul Anam dan Bendahara Totok Budianto, ia mengungkapkan bahwa puncak kunjungan diperkirakan bisa mencapai 10.000 hingga 15.000 orang dalam satu hari.

"Untuk H+1 hingga H+6 rata-rata pengunjung mencapai 6.000 orang per hari. Dan ini, Syawalan, kami perkirakan bisa menyentuh belasan ribu pengunjung," jelas Krisandi.

Pantai Wonokerto menawarkan pengalaman wisata yang beragam. Selain keindahan alam dan bibir pantai yang eksotis, kawasan ini juga memiliki nilai edukatif bagi anak-anak serta manfaat kesehatan melalui terapi alami bagi pengunjung dengan keluhan fisik tertentu. Fasilitas yang tersedia meliputi resto Pondok Kuliner, pusat informasi, mushola, tempat mandi bilas, serta berbagai UMKM lokal yang turut meramaikan kawasan wisata.

Dalam kesempatan tersebut, Krisandi juga menginformasikan bahwa tarif tiket masuk mengalami sedikit penyesuaian selama libur lebaran. Dari sebelumnya Rp3.000, kini menjadi Rp5.000 per orang. Untuk parkir, dikenakan tarif Rp2.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp5.000 untuk kendaraan roda empat.

Data menunjukkan, selama masa liburan ini, Pantai Wonokerto dibanjiri kendaraan dari berbagai daerah. Pada H+1 hingga H+6, mayoritas pengunjung berasal dari luar kota, sedangkan pada H+7 mayoritas didominasi kendaraan roda dua dari wilayah Kabupaten Pekalongan.

"Setiap harinya, kami mencatat sekitar 300 sampai 500 mobil dan 3.000 hingga 8.000 kendaraan roda dua yang masuk kawasan pantai," tambahnya.

Tahun lalu, BUMDes Mitra Mina membukukan pendapatan bruto sebesar Rp1,8 miliar dari sektor pariwisata. Dengan meningkatnya jumlah pengunjung tahun ini, pihak pengelola menargetkan pendapatan bisa menembus angka Rp2,5 miliar hingga Rp 3 miliar.

Krisandi juga menyampaikan harapannya agar pemerintah desa maupun pemerintah daerah Kabupaten Pekalongan terus memberikan dukungan terhadap pengembangan destinasi wisata lokal, baik yang dikelola oleh BUMDes maupun oleh pemerintah kabupaten.

"Kami ingin wisata Pantai Wonokerto tidak hanya membanggakan di tingkat lokal, tapi juga bisa dikenal di tingkat nasional bahkan internasional. Tentunya ini memerlukan dukungan semua stakeholder, terutama dalam perbaikan akses jalan dan infrastruktur lainnya," ujarnya menutup wawancara.

Dengan semangat gotong royong dan komitmen untuk memajukan desa, pengelola Pantai Wonokerto berharap wisata ini mampu membawa dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat sekitar dan menjadi kebanggaan Kabupaten Pekalongan di sektor pariwisata.

Kategori :