Disway award
iklan banner Honda atas

BREAKING NEWS: Sejumlah Siswa SMK Kandeman Batang Diduga Keracunan MBG

BREAKING NEWS: Sejumlah Siswa SMK Kandeman Batang Diduga Keracunan MBG

Ilustrasi: seorang siswi kejang-kejang usai santap MBG di Kecamatan Cipongkor, Bandung Barat.-Jabar Ekspres/Suwitno-Disway

BATANG - Sejumlah siswa SMK Kandeman, Kabupaten BATANG diduga mengalami keracunan setelah menyantap makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG), pada Jumat 31 Oktober 2025.

Para siswa ini mengalami muntah dan juga diare setelah makan menu yang disajikan oleh pihak pengelola dapur MBG, hingga harus dilarikan ke puskesmas terdekat dan juga rumah sakit.

Hingga berita ini diturunkan, para siswa yang diduga mengalami keracunan tersebut sudah diperbolehkan pulang, setelah sempat mendapatkan perawatan medis.

Sebelumnya para siswa ini sempat dilarikan ke puskesmas Kandeman untuk mendapat perawatan setelah diduga mengalami keracunan.

Direktur RSUD Batang, dr Any Rusydiati ketika dikonfirmasi mengungkapkan adanya siswa yang sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.

BACA JUGA:Usut Dugaan Double Tagihan Listrik PJU, Kejari Batang Panggil Kadishub dan PLN

BACA JUGA:Janda Perwira Polisi Korban Dugaan Penipuan Cek Kosong Rp 350 Juta Tuntut Pelaku Utama Dijerat Hukum

"Mereka sudah pulang. Ada satu anak tadi masuk sekitar pukul 11.40 wib dan menjalani opservasi karena mengalami gejala mual-mual dan diare. Namun tidak ada yang menjalani rawat inap," ungkap Any Rusydiati.

Pihak RSUD Batang juga sudah berkoordinasi dengan pihak puskesmas Kandeman, dan kabarnya seluruh anak sudah diperbolehkan pulang.

"Pihak sekolah saat ini masih melakukan penyisiran, dan apabila nanti ada siswa yang harus menjalani rawat inap, kami dari pihak RSUD Batang siap untuk menanganinya," terang dr Any.

Berdasarkan data yang dihimpun di lapangan, pihak puskesmas sudah mengambil sampel makanan dari pihak dapur MBG yang menyediakan makanan untuk para siswa SMK Kandeman.

Selain itu, petugas dari Polres Batang juga sudah diturunkan untuk melakukan penyelidikan, termasuk mengamankan sample makanan yang dikonsumsi para siswa.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait