Disway award
iklan banner Honda atas

Wakil Bupati Pekalongan Sukirman: Posko Informasi MBG Akan Jadi Pusat Koordinasi dan Pengawasan 24 Jam

Wakil Bupati Pekalongan Sukirman: Posko Informasi MBG Akan Jadi Pusat Koordinasi dan Pengawasan 24 Jam

--

RADARPEKALONGAN.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Pekalongan tengah menyiapkan langkah strategis untuk memperkuat pengawasan pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Salah satunya dengan membentuk Posko Informasi MBG yang akan berfungsi sebagai pusat koordinasi, pengawasan, dan penyampaian informasi kepada masyarakat.

Wakil Bupati (Wabup) Pekalongan, Sukirman, menjelaskan bahwa posko ini bukan sekadar tempat pengaduan, melainkan wadah untuk mengontrol pelaksanaan MBG agar berjalan lancar dan sesuai ketentuan. 

“Kita sedang menata pembentukan Posko Informasi MBG. Bukan posko pengaduan, tapi posko yang menjadi sumber informasi. Rencananya akan beroperasi 24 jam dengan melibatkan berbagai pihak terkait,” ungkapnya.

Menurut Wabup Sukirman, pembentukan posko tersebut merupakan tindak lanjut dari hasil rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh Bupati Pekalongan bersama seluruh stakeholder, termasuk SPPG, Polres, Kodim, Dinas Kesehatan, dan Dinas Pendidikan. 

“Bupati sudah memimpin rapat MBG bersama seluruh unsur terkait untuk memastikan program ini berjalan baik dan aman di seluruh wilayah,” ujarnya.

Selain menyiapkan posko, Pemkab Pekalongan juga melakukan pengecekan lapangan di sejumlah sekolah guna memastikan distribusi dan kualitas makanan yang diberikan. 

“Kami turun langsung ke beberapa sekolah untuk mengecek sampel makanan, memastikan semuanya memenuhi standar gizi dan keamanan,” kata Sukirman.

Wabup menambahkan, langkah ini juga merupakan bagian dari arahan Gubernur Jawa Tengah untuk mengantisipasi berbagai kendala di lapangan, seperti keterlambatan distribusi hingga potensi kasus keracunan yang pernah terjadi di daerah lain. 

“Kita tidak ingin hal-hal seperti itu terjadi di Kabupaten Pekalongan, maka pengawasan harus diperkuat melalui Posko Informasi ini,” tegasnya.

Saat ini, program MBG di Kabupaten Pekalongan telah berjalan di sekitar 40 titik dari total 77 dapur yang direncanakan. Dari jumlah tersebut, 19 dapur sudah aktif, sedangkan 44 lainnya masih dalam proses penyelesaian. 

“Tahun 2025 ini sudah ditutup perizinannya, dan akan berproses kembali pada tahun 2026,” pungkasnya.

Dengan beroperasinya Posko Informasi MBG nanti, diharapkan seluruh pelaksanaan program makan bergizi gratis di Kabupaten Pekalongan dapat berjalan transparan, terpantau, dan tepat sasaran demi peningkatan kesehatan peserta didik.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: