Beberapa Hal yang Harus Diperhatikan dari KUR Mandiri, Bagaimana Tips Menghindarinya?
Sisi Gelap KUR Mandiri, Bagaimana Tips Menghindarinya-freepik.com-
1. Terjebak Pinjaman karena Kurang Literasi Keuangan
Banyak orang tergoda karena bunga rendah dan proses mudah, padahal belum benar-benar memahami cara kerja pinjaman. Akibatnya, dana digunakan sembarangan atau tidak sesuai rencana bisnis, yang akhirnya menyulitkan pembayaran cicilan.
2. Salahgunakan Dana untuk Konsumsi
KUR dirancang khusus untuk pengembangan usaha. Tapi dalam praktiknya, masih ada peminjam yang malah menggunakan dana untuk kebutuhan konsumtif, seperti membeli gadget, kendaraan, atau liburan. Ini sangat berisiko karena tidak menghasilkan cash flow yang bisa digunakan untuk membayar cicilan.
3. Cicilan Tetap, Pendapatan Usaha Tidak Tetap
Bagi pelaku usaha mikro, pendapatan harian atau bulanan bisa sangat fluktuatif. Tapi cicilan KUR tetap dan harus dibayar tepat waktu. Kalau tidak dikelola dengan benar, bisa menyebabkan gagal bayar.
4. Blacklist dan Skor Kredit Buruk
Keterlambatan membayar cicilan bisa berdampak besar. Nama kalian bisa masuk dalam daftar hitam di SLIK OJK (dulu BI Checking), yang membuat kalian kesulitan mengajukan pinjaman di masa depan—baik untuk usaha, kendaraan, atau rumah.
5. Tergoda Menambah Pinjaman Tanpa Evaluasi
Setelah lolos pinjaman pertama dan merasa lancar, beberapa pelaku usaha tergoda untuk mengajukan lagi pinjaman baru. Padahal belum tentu usaha sudah cukup stabil atau sehat secara keuangan. Ini bisa menyebabkan tumpukan utang yang tidak terkontrol.
BACA JUGA:Butuh Dana Tambahan? Ini Cara Cicilan Pinjaman Bank Mandiri yang Tepat
BACA JUGA:Dari Bunga Tersembunyi hingga Denda Berat, Inilah 7 Alasan Cicilan Bank Mandiri Bisa Jadi Bumerang
Tips Cerdas Menghindari Sisi Gelap KUR Mandiri
Agar kalian tetap aman saat menggunakan fasilitas KUR, berikut beberapa tips penting yang wajib kalian perhatikan:
1. Ajukan Pinjaman Sesuai Kebutuhan Nyata
Jangan langsung tergiur plafon maksimal. Hitung betul berapa modal yang dibutuhkan agar usaha kalian berkembang tanpa membebani arus kas. Pinjam sesuai kapasitas, bukan ambisi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
