Beberapa Hal yang Harus Diperhatikan dari KUR Mandiri, Bagaimana Tips Menghindarinya?

RADARPEKALONGAN.CO.ID - Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Mandiri dikenal sebagai solusi permodalan yang sangat membantu pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Dengan bunga rendah, proses yang mudah, dan tenor fleksibel, KUR Mandiri menjadi favorit banyak pengusaha kecil yang ingin mengembangkan usahanya.

Tapi, di balik semua kelebihannya, ternyata ada juga sisi gelap yang perlu kalian waspadai. Bukan berarti KUR Mandiri itu buruk, namun seperti halnya produk keuangan lainnya, jika tidak digunakan dengan bijak, bisa jadi bumerang bagi peminjam.

Nah, supaya kalian tidak terjebak dan tetap aman saat memanfaatkan program ini, yuk pahami lebih dalam sisi gelap KUR Mandiri dan bagaimana tips cerdas untuk menghindarinya!

BACA JUGA:Kredit Usaha Rakyat Bank Mandiri, Apa Saja Manfaatnya? Simak Penjelasannya!

BACA JUGA:Dana KUR Mandiri, Ada Apa Saja? Simak Penjelasannya!

Apa Itu KUR Mandiri?

Sebelum masuk ke pembahasan sisi gelapnya, kita ulang sebentar.

KUR Mandiri adalah produk pembiayaan dari Bank Mandiri yang disubsidi oleh pemerintah, ditujukan untuk pelaku UMKM. Ada tiga jenis utama:

- KUR Mikro (hingga Rp50 juta, tanpa jaminan)

- KUR Kecil/Ritel (Rp50 juta–Rp500 juta)

- KUR Khusus (untuk sektor tertentu seperti pertanian dan perikanan)

Bunga hanya 6% per tahun, dengan tenor hingga 5–7 tahun. Sangat ringan dibandingkan pinjaman konvensional yang bisa mencapai 12–24% per tahun.

BACA JUGA:Lewat Produk Air Mineral, Ponpes Al Fusha Pekalongan Sukses Kembangkan Usaha Mandiri

BACA JUGA:Daftar Pinjaman Bank Mandiri: Pilihan Terbaik Sesuai Kebutuhan Finansial

Sisi Gelap KUR Mandiri yang Wajib Diwaspadai

Sumber: