iklan banner Honda atas

Radar Pekalongan Ikut Kolaborasi Majukan Prestasi Pendidikan di Kabupaten Pekalongan

Radar Pekalongan Ikut Kolaborasi Majukan Prestasi Pendidikan di Kabupaten Pekalongan

--

KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Manajemen Harian Pagi Radar Pekalongan menggelar audiensi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pekalongan, di Kantor setempat, Selasa 19 November 2024.

Adapun dalam audiensi Harian Pagi Radar Pekalongan siap ikut berkolaborasi dalam memajukan prestasi dunia pendidikan.

Dalam silaturahmi dan audiensi hadir langsung General Manager Harian Pagi Radar Pekalongan, Ade Asep Syarifuddin, Pimpinan Perusahaan, Rosyikin, Manager Iklan, Abdurrahman. Kemudian hadir pula Pimpinan Redaksi Radar Pekalongan, Widodo Lukito, bagian pengembangan dan wartawan Radar Pekalongan wilayah Kabupaten Pekalongan.

Dalam kesempatan itu, rombongan Radar Pekalongan disambut hangat dan ditemui secara langsung Kepala Dindikbud Kabupaten Pekalongan, Kholid di ruang kerjanya.

General Manager Harian Pagi Radar Pekalongan, Ade Asep Syarifuddin menyampaikan maksud tujuan untuk menjalin lebih erat dalam ikut berkolaborasi dalam memajukan dunia pendidikan Kota Santri. Kebetulan, dirinya berlatar belakang dari pendidikan. Ia mengaku selama ini kerjasama Dinas Pendidikan

Kabupaten Pekalongan sudah cukup baik, namun kedepan agar jauh lebih baik lagi terutama dalam ikut memberikan pemberitaan mengenai prestasi pendidikan.

“Kita ingin berkolaborasi, mensuport lebih dalam lagi untuk ikut memajukan prestasi dunia pendidikan di Kabupaten Pekalongan. Baik pemberitaan prestasi pendidikan bidang akademis ataupun non akademis,” terangnya.

Diakui, Radar Pekalongan membuka ruang menjadi teman diskusi untuk ikut memajukan prestasi pendidikan. Karena memang pendidikan tidak bisa di-biarkan hanya di Dinas Pendidikan, karena ada keterlibatan orang tua, masyarakat dan lainnya.

“Saya membayangkan ada ekosistem yang betul-betul memikirkan, eksekutor Dinas Pendidikan yang secara intens memikirkan isu strategis pendidikan kedepannya. Jadi saya ingin disisi mana untuk ikut berkontribusi walaupun secara teknis teman teman (wartawan) secara teknis sudah memberitakan sekolah yang berprestasi untuk bisa menjadi motivasi tersendiri. Seperti ada guru berprestasi kita angkat menjadi berita itu menjadikan suntikan hal positif bagi mereka, cuma kami butuh rekomendasi dari Dinas Pendidikan,” jelasnya.

Radar Pekalongan lanjut Ade Asep Syarifuddin, bisa menggelar roadshow untuk memberitakan sekecil apapun prestasi itu. Jadi tidak hanya menunggu prestasi besar saja, namun teman-teman wartawan bisa memberitakan sampai sekolah, anak yang mendapat prestasi.

“Kita berusaha memberikan skenario planning untuk mendorong sekuat kuatnya kepada mereka yang semangatnya sudah bagus menjadi lebih bagus lagi. Karena sebenarnya faktor seseorang bergerak itu adalah motivasi dan semangat. Jadi kita hadir yang benar benar ikut mendukung pendidikan berkemajuan,” imbuhnya.

Dalam kesempatan sama, Kepala Dindikbud Kabupaten Pekalongan, Kholid menyambut baik kehadiran Tim Harian Pagi Radar Pekalongan yang mau ikut berperan dalam mensuport prestasi pendidikan. Diakui, beberapa tahun lalu prestasi dunia pendidikan bisa dikatakan tidur ditempat, namun akhir akhir ini dengan komitmen semua satuan pendidikan sudah mulai banyak perubahan.

“Alhamdulillah dua tahun ini sekarang semua prestasi pendidikan bisa bersaing tidak hanya tingkat provinsi. Dari lomba Mapsi (Mata Pelajaran Agama Islam), FTBI (Festival Tunas Bahasa Ibu) yang selama ini puluhan tahun dikatakan kosong kali ini juara. Bahkan kemarin Kabupaten Pekalongan bidang pendidikan masuk peringkat kedua dalam index Standar Pelayanan Minimal (SPM) Pendidikan yang dikeluarkan tri wulan ini dikeluarkan oleh Kementerian tingkat nasional,” katanya.

Ia mengapresiasi Radar Pekalongan karena ikut berperan dalam pemberitaan yang positif, terutama menyampaikan prestasi pendidikan baik akademis maupun non akademik. Ia berharap kolaborasi Radar Pekalongan dalam mendukung kemajuan pendidikan terutama memberitakan prestasi untuk lebih intens lagi. Sehingga selain diketahui masyarakat Kabupaten Pekalongan khususnya bisa diketahui masyarakat luas pada umumnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: