Seratusan Rumah Warga di Empat Wilayah di Batang Kota Terendam Banjir
BATANG - Seratusan rumah di empat desa dan kelurahan di Kecamatan Batang, terendam banjir sejak Selasa (19/01/2021). Akibatnya, puluhan warga yang didominasi oleh anak-anak dan juga lanjut usia, memilih mengungsi di masjid.
Hujan yang mengguyur hampir seluruh wilayah di Kabupaten Batang pada Senin hingga Selasa (18-19/01/2021) telah menyebabkan sejumlah wilayah pemukiman di Desa Kalipucang Wetan, Karanganyar, Klidang Lor dan juga Kelurahan Karangasem Utara terendam banjir.
"Berdasarkan laporan dari BPBD, ada empat wilayah yang pemukimanya terendam banjir. Untuk wilayah yang paling parah di Kampung Kutosari, Kelurahan Karangasem Utara," ungkap Bupati Batang, Wihaji yang terjun langsung ke lokasi banjir untuk mengecek kondisi warganya, Selasa (19/01/2021).
Bupati Wihaji menjelaskan, berdasarkan laporan warga dan pihak BPBD, pada Selasa dini hari ketinghian air di Kampung Kutosari mencapai satu meter. Kondisi tersebut disebabkan selain akibat hujan yang turun deras, juga akibat terjadinya pasang air laut.
"Kampung Kutosari ini berada di dekat kawasan pesisir, sehingga air dari hujan dan sungai, bertemu dengan air rob. Akibatnya banjir terjadi dengan ketinggian air mencapai satu meter. Dan untuk Selasa pagi sudah mulai surut, tinggal sekitar 40 centimeter," jelas Bupati.
Untuk Kampung Kutosari sendiri ada sekitar 80 rumah dengan 130 KK yang ikut terdampak banjir. Dampak dari banjir tersebut, sejumlah warga mengungsi dibeberapa rumah saudara terdekat yang tidak mengalami kebanjiran.
"Untuk membantu warga, saya telah instruksikan BPBD dan Dinas Sosial untuk mendirikan dapur umum, karena warga tidak bisa memasak akibat rumahnya ada yang tergenang air," beber Wihaji.

Disisi lain, banjir juga menggenangi wilayah perkampungan di Desa Klidang Lor dengan ketinggian sekitar 30 centimeter. Bahkan di beberapa titik, banjir cukup tinggi hingga masuk ke rumah warga.
"Untuk Desa Klidang Lor ada sekitar 50 warga mengungsi di Masjid Al Ikhlas, namun saat ini sudah beberap warga sudah pulang ke rumah. Untuk warga yang mengungsi maupun tidak, kita berikan bantuan guna memenuhi kebutuhan, termasuk Pampers untuk anak-anak. Sedangkan dapur umum, juga ada dari PCNU Batang," tandas Bupati. (don)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
