iklan banner Honda atas

Keren, Alumni Magang Jepang Beri Beasiswa ke 33 Siswa SMK (SUPM) Nusantara Batang

Keren, Alumni Magang Jepang Beri Beasiswa ke 33 Siswa SMK (SUPM) Nusantara Batang

BATANG - Meski sudah lulus, rasa cinta dan kepedulian terus ditunjukkan Alumni SMK (SUPM) Nusantara Batang. Salah satunya seperti yang dilakukan Alumni Magang PT Seii Jepang, yang bergotong royong memberikan beasiswa kepada 33 pelajar SMK (SUPM) Nusantar Batang. Selain beasiswa, Alumni Magang angkatan 15, 17, 18 dan 19 ini turut memberikan bantuan alat pendukung pembelajaran berupa tiga buah proyektor ke sekolah, Jumat (22/1/2021).

Perwakilan alumni, Arifin Sugandi dan Dadi Langgeng menjelaskan, pemberian bantuan dan beasiswa ini sebagai wujud terima kasih dan silaturahmi dengan sekolah. Bantuan beasiswa yang diberikan selama tiga bulan ini diberikan kepada adik tingkat mereka yang masih menempuh pembelajaran. Baik yang berprestasi ataupun masuk kategori kurang mampu.

"Alhamdulillah, kami dari alumni bisa menyisihkan rezeki untuk membantu sekolah. Khususnya dari kami alumni yang sudah bekerja di Jepang. Bantuan ini sebagai bentuk terima kasih kami berkat sekolah kami dapat menjadi alumni yang kompeten dan bisa bekerja sesuai dengan kebutuhan industri di Jepang," ujarnya.

Dengan bantuan ini, pihaknya berharap ke depan pelajar di SMK (SUPM) Nusantara Batang dapat lebih bersemangat dalam belajar, terlebih di tengah pandemi Covid-19. Selain itu, para alumni juga yakin ke depan sekolahnya bakal mencetak lebih banyak lulusan kompeten yang dibutuhkan dunia kerja. Baik di luar negeri seperti di Jepang ataupun di dalam negeri.

Tak hanya bantuan ke sekolah, para alumni turut memberikan donasi ke Panti Asuhan Darul Hadlonah Batang, Ponpes Al-Inayah Kramalan, dan juga santunan kepada anak yatim dan janda yang kurang mampu. Total bantuan yang diberikan mencapai Rp 37 juta.

Kepala SMK (SUPM) Nusantara Batang, Yayan Haryadi, mengapresiasi bantuan yang diberikan para alumni. Meski tanpa diminta, alumni SMK (SUPM) Nusantara Batang khususnya alumni magang Jepang selalu berinisiatif memberikan bantuan ke sekolah. Bahkan tradisi ini sudah berlangsung dari angkatan pertama magang di Jepang.

Dijelaskan, sudah sejak tahun 1998 SMK (SUPM) Nusantara Batang beroperasi. Sekitar 2004 alumni magang sudah pulang kembali ketika Indonesia. Sejak itu mulai tumbuh tradisi kepedulian dari para alumni dan berlanjut hingga sekarang.

"Mereka tanpa kami minta langsung berinisiatif. Dan beberapa tahun terakhir selalu terkoordinir, sehingga jika mereka pulang pasti ada perwakilan yang survei ke sekolah untuk mengetahui apa saja yang bisa mereka bantu. Jadi bantuan dan segalanya mereka yang koordinir dan menghimpun tanpa ada campur tangan sekolah. Kami sangat berterima kasih karena mereka masih peduli pada almamater dan juga adik tingkat mereka," pungkasnya. (nov)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: