Andalkan Kopi Lokal, Kedai Yawa Optimis Gaet Penikmat Kopi
KENDAL - Tingginya persaingan usaha kedai kopi ternyata tak menyurutkan Luluk Nur Nadiyya Syafira untuk juga menggeluti bisnis yang tengah jadi pasion anak-anak muda ini. Dengan mengandalkan bahan kopi lokal, dia optimis Kedai Kopi Yawa yang dirintis berama adiknya, Najwa Mahdewi Syahita, itu akan mampu menggaet para penikmat kopi.
Berwirausaha memang telah lama diimpikan Luluk, yang notabene fresh graduate dari sebuah kampus di Jateng. Soal usaha kopi, pilihannya ini juga didukung ayahnya yang juga seorang trainer barista dan Ketua PKBM Bina Warga Pegandon. Terlebih, Luluk memilih produk kopi lokal Patean sebagai produk unggulannya.
Kedai Kopi Yawa menempati sebuah ruko kontrakan berada tak jauh di sebelah barat Pasar Tradisional Srogo, Kecamatan Brangsong. Aturan PPKM Level 4 yang lebih longgar membuat Luluk optimis usahanya bisa ikut menggeliatkan perekonomian.
"Semoga perekonomian masyarakat bisa bangkit. Sebab PKKM Level 4 aturanya kini sudah dilonggarkan. Yang semula tak boleh makan di tempat kini sudah boleh meski dibatasi waktu. Kami yakin kedai kopi Yawa bisa berkembang nantinya. Sediakan kopi asli Kendal dan ada minuman jenis kopi lainnya. Ragam makanan juga ada," kata Luluk, Minggu (15/8/2021).
Pilihan usaha kopi bukanlah tanpa alasan, karena sebelumnya Luluk juga telah mengikuti pelatihan menjadi barista satu bulan. Setelah mengerti ilmu meracik kopi, sarjana perhotelan ini pun memberanikan diri membuka kedai. Bahkan selama PPKM Level 4 ini, kedai kopinya cukup ramai dikunjungi
"Alhamdulillah, meski baru satu bulan dibuka, tak sedikit pembeli yang datang ke kedai ini. Kami juga sediakan minuman lainnya dan juga ada aneka makanannya. Banyak pilihan menu yang kami sajikan," terang Luluk.
Ayah kedua remaja ini, Maftuhin, mendukung penuh keinginan dua putrinya untuk berwirausaha dan mandiri. Terlebih, Luluk juga telah membuktikan keseriusannya dengan mengikuti pelatihan baruista, karena meracik kopi juga butuh ilmu.
"Selama satu bulan Luluk ikut pelatihan barista, setelah rampung baru membuka kedai kopi ini. Usaha ini dikelola bersama adiknya. Sebagai orangtua mendukung penuh apa yang jadi keinginanya. Kedai kopi ini juga sajikan minuman kopi asli Kendal dan kopi jenis lainnya," ucapnya. (lid)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
