Bantu Penanganan Pandemi Covid-19, Anggota DPR RI Salurkan APD Lengkap dan Kebutuhan Lain

Bantu Penanganan Pandemi Covid-19, Anggota DPR RI Salurkan APD Lengkap dan Kebutuhan Lain

*Disalurkan untuk Sejumlah Rumah Sakit dan Desa

Bupati Wihaji dan perwakilan Doni Akbar menunjukan APD untuk rumah sakit dan desa.

BATANG - Untuk membantu penanganan Pandemi Virus Corona atau Covid-19 di Kabupaten Batang, anggota DPR RI Doni Akbar menyalurkan bantuan ratusan alat pelindung diri (APD), Hand Sanitizer, Disenfektan dan juga masker untuk sejumlah rumah sakit dan juga desa.

Bantuan diserahkan melalui posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Batang, dan juga secara langsung ke rumah sakit serta desa.

"Bantuan ini diharapkan bisa menekan jumlah penyebaran virus Corona di Kabupaten Batang. Selain itu, juga untuk membantu tenaga medis dalam menangani pasien Corona," ujar Doni Akbar.

Menurut Umar Abdul Jabar, selaku perwakilan Doni Akbar, bantuan APD yang terdiri dari penutup kepala (hoodie), pelindung wajah, pelindung mata (goggles), masker (respirator), sarung tangan, baju pelindung (gaun) dan sapatu boot diperntukan untuk RSUD Batang dan Limpung serta RS Qim. Selain itu, juga untuk puskesmas Bandar I, yang jumlah keseluruhannya sebanyak 15 set.

"Untuk 15 desa kita juga menyalurkan bantuan berupa APD Diposable, masker kain, hand sanitizer dan juga disenfektan. Bantuan tersebut diharapkan bisa dimanfaatkan untuk menangani warga yang pulang mudik dan tengah menjalani isolasi mandiri. Diharapkan bantuan tersebut bisa membantu penanganan maupun pencegahan penyebaran virus Corona di Kabupaten Batang," jelas Umar.

Bupati Batang, Wihaji yang menerima bantuan tersebut menjelaskan, pihaknya sangat berterimakasih atas bantuan dari Perusahaan Gas Negara (PGN) melalui aspirasi anggota DPR RI Doni Akbar.

"Semoga bantuan ini bisa membantu dalam upaya penanganan dan pencegahan penyebaran Covid-19 di Batang," ujar Bupati Wihaji.

Bupati Wihaji menjelaskan, untuk saat ini kebutuhan APD bagi tenaga medis sudah mencukupi. Namun, dengan kondisi pandemi belum bisa dipastikan kapan akan berakhir, persediaan APD sangatlah dibutuhkan.

"Untuk satu rumah sakit, setiap harinya membutuhkan sekitar 15 sampai 20 APD lengkap setiap harinya. Karena itu, ketersidaan APD tersebut sangatlah penting. Apalagi kondisi pandemi belum bisa dipastikan sampai kapan," tandas Wihaji. (don)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: