Penanganan Covid-19 Tetap jadi Prioritas dalam Perubahan APBD 2021
KOTA PEKALONGAN - Ketua DPRD Kota Pekalongan, M Azmi Basyir menjelaskan, prioritas anggaran dalam Perubahan APBD tahun 2021 tetap masih memprioritaskan penanganan Covid-19 dengan berpedoman pada PMK 07. Di mana beberapa anggaran sudah direfocusing terlebih dulu diantaranya untuk insentif tenaga kesehatan, operasi kepatuhan prokes dan pelaksanaan vaksinasi.
"Prioritas belanja lainnya selain untuk penanganan Covid-19 juga untuk penanganan banjir dan rob. Di Krapyak sudah mulai dibangun program dari Kotaku, kemudian tadi juga disampaikan di Panjang Wetan harapannya seluruh program dapat berjalan. Ini akan menjadi catatan khusus di DPRD agar nantinya wilayah tersebut tidak lagi menjadi lokasi banjir yang parah saat musim hujan," jelasnya.
Sementara untuk Perubahan APBD tahun 2021 ditetapkan sebesar Rp 1,041 triliun yang merupakan anggaran belanja. Sementara untuk anggaran pendapatan ditetapkan sebesar Rp 930 miliar sehingga masih terdapat defisit sekitar Rp 111 juta yang selanjutnya ditutup melalui pembiayaan netto.
Dalam Rapat Paripurna kali ini, selain pengambilan keputusan terhadap Raperda Perubahan APBD tahun 2021 juga terdapat satu agenda lainnya yakni pengambilan keputusan terhadap tiga Raperda yakni dua Raperda usulan wali kota masing-masing Raperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah dan Raperda tentang Retribusi TPI. Satu Raperda lain merupakan Raperda prakarsa DPRD tentang Penanggulangan Penyakit Menular.(nul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: