Tak Ada Anggaran untuk Pengurus PMI, Tapi Ganjaran dari Allah
SRAGI - Pengurus Pamalang Merah Indonesia (PMI) Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan, dikukuhkan oleh Ketua PMI Kabupaten Pekalongan Arini Harimurti, Kamis (2/5) kemarin. Proses pelantikan pengurus PMI Sragi masa bhakti 2019-2024 ini berbarengan dengan tradisi pesta giling di Pabrik Gula Sragi.
Ketua PMI Kabupaten Pekalongan yang juga Wakil Bupati Pekalongan Arini Harimurti, menyampaikan, ucapan terima kasihnya kepada para pengurus PMI Kecamatan Sragi yang baru dikukuhkan tersebut. Pasalnya, mereka siap untuk melaksanakan tugas-tugas kemanusiaan, dan tidak ada anggaran yang akan diterimanya. "Tidak ada anggaran yang diterima, namun pahala dari Allah SWT yang diharapkan," ujar Arini.
Arini berpesan kepada pengurus PMI Kecamatan Sragi yang baru dilantik untuk bekerja dengan rasa ikhlas untuk menjalankan tugas-tugas kemanusiaannya tersebut. Di dalam melaksanakan tugas, lanjut Arini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, di antaranya memahami visi dan misi PMI.
"Tanpa kita mengetahui visi misi, tugas tidak akan dilaksanakan dengan baik," tandasnya.
Disebutkan, modal utama PMI ada dua hal, yakni modal sosial yaitu kepercayaan masyarakat dan modal konstitusional. Oleh karena itu, Arini meminta agar pengurus PMI bisa menjaga kepercayaan masyarakat kepada PMI.
"Modal kedua adalah modal konstitusional Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2018 tentang Kepalangmerahan. Pahami undang-undang ini sehingga kita tidak terjerat hukum. Kemampuan, pengetahuan, dan ketrampilan merupakan keniscayaan yang harus dimiliki oleh para pengurus. Tidak ada salahnya belajar setiap waktu, melakukan pelatihan-pelatihan di sepanjang melaksanakan tugas," pesannya.
Sementara itu, kepengurusan PMI Kecamatan Sragi masa bhakti 2019-2024 yang dilantik di antaranya, Ketua Joko Nurwinto, Wakil Ketua I dr M Syahreza, Wakil Ketua II Sulistyo Aji, Sekretaris Hamas Mantho, dan Bendahara dr Asit Widyastuti. (ap5)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: