Waspada, Bencana Intai Lebakbarang

Waspada, Bencana Intai Lebakbarang

BERSIHKAN - Jajaran Koramil Lebakbarang, Polsek Lebakbarang, Pemerintah Kecamatan Lebakbarang, warga dan ormas membersihkan gorong-gorong yang tertutup material longsor di Desa Karanggondang. -Hadi Waluyo-

Cuaca di Kabupaten Pekalongan dalam beberapa hari terakhir masih ekstrem, wilayah pegunungan di Kecamatan Lebakbarang rawan bencana alam berupa tanah longsor dan pohon tumbang.

 

Dalam rangka mencegah bencana alam longsor di wilayah pegunungan tersebut selama cuaca ekstrem ini, Koramil Lebakbarang bersama warga melaksanakan kerja bakti membuka saluran air yang tersumbat material longsor di Desa Karanggondang, kemarin.

 

Kerja bakti dihadiri Danramil Lebakbarang Kapten Inf Arif Munajat, Camat Lebakbarang Paijal Imron, Kapolsek Lebakbarang Iptu Chalim, Perhutani dan ormas serta masyarakat sekitar kurang lebih 30 orang.

 

Danramil Lebakbarang Kapten Inf Arif Munajat, mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan adalah membersihkan gorong-gorong saluran air yang sudah lama tersumbat oleh material longsor, sehingga air melimpas dan akan merusak badan jalan. Pembersihan gorong-gorong itu salah satu upaya untuk mencegah longsor di jalur utama Karanganyar-Lebakbarang tersebut.

 

“Kami dari TNI Koramil Lebakbarang mengerahkan 10 orang personel beserta dari Polsek, Perhutani dan ormas untuk membantu warga buka saluran air,” ungkap Danramil Arif Munajat.

 

Ia mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap cuaca ekstrem. Hujan disertai angin kencang masih kerap terjadi di wilayah pegunungan tersebut. Cuaca ekstrem ini rawan menimbulkan terjadinya bencana tanah longsor dan pohon tumbang. “Diharapkan masyarakat tetap waspada dan hati-hati apabila melewati jalan Lebakbarang-Karanganyar karena saat ini masih musim hujan,” tandas Danramil.

 

Sementara itu, Camat Lebakbarang Paijal Imron, menyampaikan, di wilayah Kecamatan Lebakbarang terdapat 4 titik longsor akibat cuaca ekstrem. Salah satunya di Desa Karanggondang yang mengakibatkan saluran air tertutup material longsor. Maka dari itu, Forkopincam Lebakbarang bersinergi bersama TNI-Polri, Perhutani dan masyarakat sekitar berupaya mengatasi saluran air yang tersumbat supaya mengalir dengan semestinya dan tidak merusak jalan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: