Meriahnya Festival Ngangklang Kaliwungu, Cara Merawat Tradisi Ramadan Agar Tak Lekang

KENDAL - Kegiatan Ngangklang menjadi tradisi khas yang hanya ditemui di Bulan Suci Ramadan. Namun apa jadinya jika tradisi anak-anak muda membangunkan sahur ini dipertandingkan, itulah yang terjadi dalam Festival Ngangklang Gus Alam Cup yang digelar setiap tahun di Kecamatan Kaliwungu, Kendal.

 

Tahun ini menjadi Festival Ngangklang ke VII yang digelar anggota DPR RI Dapil Jawa Tengah, Alamudin Dimyati Rois yang karib disapa Gus Alam, dipusatkan di pelataran Kantor Kecamatan Kaliwungu, Minggu (16/4/2023) malam.

 

Acara dihadiri oleh Gus Alam sendiri, lalu Wakil ketua Komisi XI DPR RI Drs H Fathan Subchi, Ketua DPRD Kendal H Muhammad Makmun beserta anggota, Camat Kaliwungu, Nung Tubeno yang mewakili Bupati Kendal H Dico M Ganinduto, serta diikuti oleh para peserta festival ngangklang, dan masyarakat di Kabupaten Kendal.

 

Camat Kaliwungu, Nung Tubeno dalam sambutannya menyampaikan sambutan Bupati Kendal, yang mana telah menyambut baik dilaksanakannya kegiatan ini, dan mengucap terima kasih kepada Gus Alamudin Dimyati Rois, karena bisa menginspirasi masyarakat dalam melestarikan dan nguri-uri seni Budaya Tradisional.

 

"Festival lomba ngangklang ini menjadi salah satu kegiatan untuk menjaga tradisi lokal, yang mana selalu eksis dilakukan oleh para generasi muda pada bulan suci Ramadhan untuk membangunkan masyarakat untuk saur," ujar Nung Tubeno.

 

Ia berharap, kegiatan baik ini akan terus dilaksanakan, sehingga keberadaan musik tradisional ini akan terus ada di sepanjang zaman, sebagai kearifan lokal tradisi asli di Kabupaten Kendal.

 

Sementara itu, dalam sambutannya, Gus Alamudin Dimyati Rois mengatakan, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk nguri-uri dan melestarikan tradisi masyarakat di Kabupaten pada bulan suci Ramadhan.

 

Sumber: