Dengan Modal Awal Beberapa Juta Saja, Kini KSP Berkah Jaya Desa Ponowareng Telah Memiliki Aset Rp 3 Miliar

Dengan Modal Awal Beberapa Juta Saja, Kini KSP Berkah Jaya Desa Ponowareng Telah Memiliki Aset Rp 3 Miliar

Pengurus KSP Berkah Jaya dan perwakilan PT BPI menunjukan penghargaan yang diterim koperasi tersebut.-Dony Widyo -

BATANG - Kinerja Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Berkah Jaya Desa Ponowareng, Kecamatan Tulis, Kabupaten Batang layak diacungi jempol.

Pasalnya, dengan modal beberapa juta saja, saat ini aset koperasi tersebut mencapai miliaran rupiah. Selain itu, juga masuk kategori koperasi yang cukup sehat dengan jumlah aset di April tahun 2022 mencapai Rp 3,386 miliar. 

Baca juga : Bermula dari 10 Unit Mesin Jahit Bantuan PT BPI, KUB Sumur Sejahtera Bisa Hasilkan 27 Kodi Pakaian Perminggu

Konsultan KSP Berkah Jaya Desa Ponowareng, Yusup Jaelani menjelaskan, pada bulan April 2022 lalu, aset KSP mencapai Rp Rp 3,386 miliar. Sedangkan anggotanya sendiri tercatat ada 3.242 orang.

"Untuk unit usaha KSP Berkah Jaya yaitu jasa keuangan bagi warga terdampak pembangunan PLTU 2x1.000 MW," ujar Yusup, kemarin.

Dijelaskan, KSP Berkah Jaya berdiri pada tahun 2013. Modal awalnya berasal dari Corporate Social Responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial perusahaan PT BPI (Bhimasena Power Indonesia) sebesar Rp 5 juta di tahun 2013. 

"Berkat kerjasama yang baik antara pengurus dan anggota, pada tahun 2022 KSP Berkah Jaya mencatat hasil usaha atau Sisa Hasil Usaha (SHU) mencapai Rp 88.233.499. Dan pada tahun ini, Insyaallah SHU koperasi bisa mengalami peningkatan," jelas Yusup Jaelani.

Lebih lanjut dijelaskan, keberhasil KSP Berkah Jaya sendiri tak lepas dari peran PT BPI yang memberikan pendampingan. Termasuk dengan menunjuk Koperasi Mitra Dhuafa (KOMIDA) sebagai mitra.

"Melalui CSR PT BPI, KSP Berkah Jaya mendapat pendampingan peningkatan  kapasitas sumber daya manusia (SDM) pengelola dan para anggotanya. Bimbingan teknis tersebut secara rutin sejak tahun 2013 hingga Desember 2022, hingga akhirnya koperasi bisa seperti sekarang ini," beber Yusup.

PT BPI selaku konsorsium PLTU 2x1.000 MW Batang juga mendukung pembentukan dan operasional di dua desa yaknni KSP Makmur Sejahtera Ujungnegoro dan KSP Mitra Karya Karanggeneng. 

Bentuk dukungannya sendiri diberikan mulai dari pra-pendirian, perizinan, peresmian, pelatihan dan pendampingan.

"Alhamdulillah, dari tiga KSP di Desa Karanggeneng, Ujungnegoro maupun KOMIDA yang mendapat pendampingan dari PT BPI, semua laporan keuangannya dan perkembanganya sangat positif," ungkapnya.

Ditambahkan, untuk KSP Berkah Jaya sendiri SHU-nya dari Januri hingga April tahun 2023 capai Rp33 juta. "Kami optimis tahun ini SHU bisa melebihi tahun 2022," pungkas Yusup.

Salah seorang anggota KSP Berkah Jaya, Dedi (31) warga Desa Ponowareng mengaku menjadi anggota sejak awal berdiri pada 2013 lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: