Longsor di Tol Kayangan Wilayah Kabupaten Batang Masih Ditangani Secara Darurat
![Longsor di Tol Kayangan Wilayah Kabupaten Batang Masih Ditangani Secara Darurat](https://radarpekalongan.disway.id/upload/83816e7e755626da7cb82b9fb34f74fd.jpg)
PENANGANAN DARURAT - Tim gabungan bersama relawan dan masyarakat sekitar melakukan upaya penanganan darurat di lokasi longsor, Rabu (5/7/2023).-Dhia Thufail-
BATANG - Tim gabungan melakukan kerja bakti sebagai upaya penanganan darurat pada lokasi tanah longsor di akses Tol Kahyangan menuju Dieng, masuk Dukuh Bintoromulyo, Desa Pranten, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang, Rabu (5/7/2023).
Hadir dalam kegiatan itu, Kapolres Batang AKBP Saufi Salamun, Kepala DPUPR Batang Nursito, Plt Kepala Dishub Batang Dwi Riyanto, jajaran BPBD Batang, kecamatan, Pemdes, relawan, dan masyarakat sekitar.
Kepala Pelaksana BPBD Batang, Ulul Azmi mengatakan, tim gabungan bersama masyarakat saling bahu membahu melakukan kerja bakti dengan memasang trucuk (penyangga dari bambu) serta karung berisi tanah di lokasi tanah longsor.
"Ya, tadi dilaksanakan kerja bakti sebagai penanganan darurat. Pada kegiatan itu tadi kita pasang trucuk bambu dan karung yang diisi tanah di lokasi longsor," ungkap Ulul Azmi, Rabu kemarin.
Penanganan tanah longsor itu, kata dia, dimulai sejak pukul 08.00 WIB dan selesai sekitar pukul 12.00 WIB, yang melibatkan unsur Tim Satgas DPUPR, Dishub Batang, TNI, Polri, TRC PB BPBD Batang, relawan MRI, Banser, PP, Rapi Batang, masyarakat Dusun Bintoro Mulyo, perangkat Desa Pranten dan Deles.
"Potensi longsor susulan tetap ada. Kemungkinan di musim hujan yang akan datang bisa longsor lagi, jika bambu penahannya tidak kuat. Tapi bisa dikurangi dengan menata saluran air di disisi jalan," ungkapnya.
Ditambahkan Ulul, Pemkab Batang melalui DPUPR merencanakan upaya penanganan permanen pada lokasi tanah longsor di ruas jalan sekitar Bukit Sipudang, atau sepanjang jalan Deles – Sigemlpong Desa pranten, Kecamatan Bawang itu.
"Upaya penanganan darurat sudah kami lakukan. Kami juga sudah memasang rambu peringatan di akses penghubung ke Wisata Dieng itu. Adapun masyarakat maupun pengendara kami harap tetap waspada dan berhati hati saat akan melintasi jalur tersebut," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, peristiwa tanah longsor terjadi di akses tol kahyangan, di Dukuh Bintoro, Desa Pranten, Kecamatan Bawang.
Kepala Pelaksana BPBD Batang, Ulul Azmi menyampaikan, bahwa akses jalan menuju wisata Dieng itu mengalami longsor pada bulan Juni 2023 lalu.
"Tanah longsor mengikis badan jalan, dengan panjang sekitar 10 meter dan kedalaman sekitar 3-4 meter," jelasnya.
Peristiwa tanah longsor itu terjadi di sekitar Bukit Sipudang, yang mengakibatkan tergerusnya badan jalan.
Adapun berdasarkan pantauan di lapangan, jalur tersebut masih ramai dilalui oleh pengendara dari daerah sekitar maupun luar yang akan menuju ataupun dari wisata Dieng, Banjarnegara. (fel)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: