6 Amalan Pembuka Pintu Rezeki Sesuai Sunnah

6 Amalan Pembuka Pintu Rezeki Sesuai Sunnah

Ilustrasi rezeki-Tangkapan layar freepik.com-

RADARPEKALONGAN - Rezeki masih seret, cobalah rutinkan enam amalan pembuka pintu rezeki berikut ini. Semoga Allah Ta'ala membukakan pintu rezeki yang banyak bagi kita.

Selain rajin bekerja, sebagai seorang muslim kita juga diberi petunjuk untuk memperlancar rezeki dengan amalan-amalan tertentu. Tentunya amalan-amalan pembuka pintu rezeki ini sesuai sunnah Nabi shallallahu alaihi wa sallam. 

Karena amalan yang bertentangan dengan syariat, akan tertolak. Bahkan, jika tidak ada tuntunannya dari Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bisa menyimpang.

Seperti amalan pesugihan dengan menjalankan ritual di pantai atau gunung-gunung tertentu yang dikeramatkan. Jangan cari rezeki dengan jalan yang diharamkan!.

Dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu anhu, Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya Jibril telah membisikkan ke dalam batinku bahwa setiap jiwa tidak akan mati sampai sempurna ajalnya, dan dia habiskan semua jatah rezekinya. Karenanya, bertakwalah kepada Allah dan perbaguslah cara dalam mencari rezeki. Jangan sampai tertundanya rezeki mendorong kalian untuk mencarinya dengan cara bermaksiat kepada Allah. Karena rezeki di sisi Allah tidak akan diperoleh kecuali dengan taat kepada-Nya.” (HR. Musnad Ibnu Abi Syaibah).

Baca juga:10 Amalan Pembuka Rezeki Menurut Alquran dan Hadist, Jalankan agar Rezeki Datang dari Arah Tak Disangka

Tidak boleh berputus asa jika belum mendapatkan rezeki yang halal. Lalu, mencari rezeki dengan bermaksiat pada Allah. Sabarlah dalam mencari rezeki.

Ibnu Abbas radhiyallahu anhuma berkata, “Seorang mukmin dan seorang fajir atau orang yang gemar maksiat sudah ditetapkan rezeki baginya dari yang halal. Jika ia mau bersabar hingga rezeki itu diberi, niscaya Allah akan memberinya. Namun jika ia tidak sabar lantas ia tempuh cara yang haram, niscaya Allah akan mengurangi jatah rezeki halal untuknya.”

Berikut ini enam amalan pembuka pintu rezeki seperti dilansir dari Rumaysho.com:

1. Istighfar

Allah Ta’ala berfirman dalam QS Nuh ayat 10-12, "Maka aku katakan kepada mereka: ‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.”

Ada pula sebuah atsar dari Hasan Al Bashri rahimahullah tentang faedah istighfar berikut ini, “Sesungguhnya seseorang pernah mengadukan kepada Hasan Al Bashri tentang musim paceklik yang terjadi. Lalu, Hasan Al Bashri menasehatkan, “Beristigfarlah kepada Allah”.

Ada orang lain mengadu lagi kepada beliau tentang kemiskinannya. Lalu ia menasehatkan, “Beristigfarlah kepada Allah”. Kemudian orang lain mengadu lagi kepada beliau tentang kekeringan pada kebunnya. Lalu kembali ia menasehatkan, “Beristigfarlah kepada Allah”.

Kemudian orang lain mengadu lagi kepada beliau karena sampai waktu itu belum memiliki anak. Lalu ia pun menasehatkan, “Beristigfarlah kepada Allah”. Setelah itu, Hasan Al Bashri membacakan surat Nuh di atas. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: