Terbaru! Ini Review Novel Angsa dan Kelelawar Karya Keigo Higashino yang Sudah Bisa Kamu Beli di Gramedia

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID – Bagi penyuka novel, nama Keigo Higashino sudah tidak asing lagi. Dia juga menulis novel Angsa dan Kelelawar. Penasaran? Ini dia review novel Angsa dan Kelelawar karya Keigo Higashino. 

Novel Angsa dan Kelelawar karya Keigo Higashino dan kini sudah bisa kamu beli di Indonesia.

Sudah populer menjadi ikon cerita misteri, nama Keigo Higashino memang tidak perlu diperkenalkan lagi di kalangan pembaca.

Merupakan penulis dari Jepang, Keigo Higashino di usia yang ke-27, yakni pada tahun 1985 bahkan sudah memenangkan Edogawa Rampo Prize untuk novelnya yang berjudul Hokago.

Dia juga merupakan peraih penghargaan Naoki Prize untuk Novel Terbaik dan Honkaku Mystery Award lewat The Devotion of Suspect X di 2006.

Bahkan karena kualitas novelnya yang sudah tidak perlu diragukan lagi, Keigo Higashino sering kali disandingkan dengan penulis novel misteri legendaris dunia seperti Agatha Christie.

Pada tahun 2021, sang novelis sudah merilis novel berjudul The Swan and the Bat yang kini, di tahun 2023 sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Gramedia Pustaka Utama dengan judul Angsa dan Kelelawar dan bisa kamu dapatkan di toko buku favoritmu.

Berikut akan disajikan sinopsis novel Angsa dan Kelelawar karya Keigo Higashino yang akan membantumu mengetahui gambaran besar dari isi novel yang satu ini.

BACA JUGA:Jagonya Bikin Penasaran, Ini 5 Penulis Novel Misteri Legendaris Paling Terkenal di Dunia

BACA JUGA:Tak Kalah Seru! Ini 5 Rekomendasi Novel Conan Doyle Selain Sherlock Holmes untuk Isi Harimu

Sinopsis Novel Angsa dan Kelelawar

Bak angsa dan kelelawar yang berada di dunia yang jauh berbeda, gelap dan terang, hitam dan putih, cahaya dan bayangan, siang dan malam.

Meski berada dalam situasi bertolak belakang yang sempurna, keduanya bertemu dalam perbatasan dunia milik mereka.

Itulah yang menggambarkan Shraishi Mirei dan Kuraki Kazuma. Dalam semalam, kehidupan keduanya harus berubah. Ayah Mirei terbujur kaku menjadi mayat dan ayah Kazuma merupakan pembunuhnya. 

Sumber: