Ketua DPRD: Hadapi Tantangan, Sinergitas Harus Ditingkatkan

Ketua DPRD: Hadapi Tantangan, Sinergitas Harus Ditingkatkan

KOTA - DPRD Kota Pekalongan menggelar Rapat Paripurna dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-116 Kota Pekalongan. Kegiatan yang dipimpin oleh Ketua DPRD, M Azmi Basyir tersebut, diawali dengan pembacaan histori Kota Pekalongan oleh anggota DPRD, Aminudin Azis.

Dalam peringatan hari jadi yang mengusung tema 'Bersinergi Membangun Bersama Rakyat', Ketua DPRD Kota Pekalongan, M Azmi Basyir berharap agar Kota Pekalongan semakin maju dan barokah, serta jajaran pemerintah dapat memberi manfaat yang lebih besar untuk Kota Pekalongan. "Pada hari jadi ini permasalahan di Kota Pekalongan smakin banyak, tidak hanya masalah rutin tetapi juga masalah baru yang terus bermunculan. Ini menjadi tantangan semua," ungkap Azmi.

Azmi menekankan bagaimana agar sinergitas stakeholder harus tetap dijalankan dan mengedepankan azas diskusi seperti tagline hari jadi kali ini. Ruang diskusi, lanjutnya, juga harus dibuka seluas-luasnya. "Kami mengapresiasi Wali Kota beserta jajarannya yang selalu membuka ruang saat ada program dari pusat. Kemudian juga menerima masukan dari semua komponen yang terlibat. Kerukunan dan toleransi umat beragama juga harus dikedepankan," terang Azmi.

Azmi mengatakan bahwa DPRD akan akan selalu mendukung dan sinergi dengan Pemkot Pekalongan dalam hal apapun selama bisa bersama-sama melihat visibilitas dan rasionalitas program yang diajukan pemkot, baik secara aturan dan penganggaran yang didiskusikan dengan DPRD. "Memang program dari pemkot selalu untuk kemaslahatan masyarakat, namun sudah menjadi fungsi dan tugas untuk diskusi dahulu dengan DPRD," kata Azmi.

Sementara itu, Wali Kota Pekalongan, A Afzan Arslan Djunaid menyampaikan, dalam peringatan hari jadi ini dirinya bersama Wakil Wali Kota memasuki tahun kedua memimpin Kota Pekalongan. "Kami dapat mandat dari masyarakat Kota Pekalongan dilantik di tengah permasalahan sangat luar biasa, awal dilantik itu banjir hampir satu bulan setengah, dan awal itu kasus covid luar biasa, banyak warga kota yang harus menghadap ke pencipta karena Covid-19," cerita Aaf.

Aaf bersyukur atas usaha bersama dan keseriusan semua pihak baik Pemerintah Kota Pekalongan, DPRD, Forkopimda, dan masyarakat varian Delta bisa dilewati walaupun sangat berat perjuangan itu. "Kemudian varian Omicron ini menjadi cobaan berat. Tak hanya masyarakat, tetapi juga para pengusaha, pedagang, sektor industri batik, perikanan, dan tekstil. Mudah-mudahan sesuai tagline hari jadi yakni Bersinergi Membangun Bersama Rakyat ini menandakan kami butuh sinergitas semua pihak untuk Kota Pekalongan yang lebih baik," harap Aaf.(nul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: