BKSDA Jateng Melepasliarkan Trenggiling di Hutan Paninggaran, Trenggiling Diselamatkan Warga Desa Rowoyoso

KAJEN,RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah melepasliarkan trenggiling di kawasan hutan di Desa Tenogo, Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan, Jumat, 19 Januari 2024.

Lokasi pelepasliaran trenggiling ini jaraknya sekitar 36 kilometer dari lokasi penemuannya di wilayah pesisir Kabupaten Pekalongan, tepatnya di Desa Rowoyoso, Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan.

Trenggiling ini ditangkap oleh warga Desa Rowoyoso saat hewan dilindungi ini masuk ke perkampungan pada Jumat dini hari, 19 Januari 2024, sekitar pukul 00.30 WIB.

Kanit Polhut SKW II Pemalang BKSDA Jawa Tengah Endi Suryo, mengatakan, trenggiling merupakan satwa yang dilindungi.

Baca juga:Lutung Diserahkan ke BKSDA, Bakal Dititipkan ke Taman Safari Batang

Ia pun menyampaikan terima kasih kepada warga Kabupaten Pekalongan yang menginformasikan dan mengamankan trenggiling tersebut. 

"Kami langsung merespon untuk trenggiling ini, kita amankan. Nanti siang kita langsung lepasliarkan trenggiling ini ke hutan," kata dia.

Dijelaskan, habitat asli trenggiling berada di dalam hutan, bahkan di hutan lindung.

"Mungkin ini juga ada kehidupan liarnya di sini yang mungkin ada beberapa, namun habitat aslinya ada di hutan," jelasnya.

Baca lagi:Macan Kumbang Masuk ke Rumah Warga, Kondisinya Lemas dan Kurus

Disebutkan, trenggiling yang diamankan warga tersebut sangat liar. Sehingga tidak mungkin trenggiling tersebut dipelihara warga sekitar.

"Mungkin hidup liar di sekitar sini saja," katanya.

Trenggiling ini diselamatkan oleh warga Desa Rowoyoso yang dini hari itu tengah nongrong di depan rumah. Salah satu penyelamatnya bernama M Aqif Al Farisi (23), warga RT 9 RW 3, Desa Rowoyoso, Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan.

Ia dan beberapa temannya pada Jumat dini hari, sekitar pukul 00.30 WIB, masih nongkrong di depan rumah. Saat itulah, seekor trenggiling tiba-tiba lewat di depan mereka.

Sumber: