Apa yang Tidak Boleh Dilakukan Kucing Setelah Vaksin? Hindari Hal-Hal Berikut Ini jika Tak Ingin Anabul Sakit!

Apa yang Tidak Boleh Dilakukan Kucing Setelah Vaksin? Hindari Hal-Hal Berikut Ini jika Tak Ingin Anabul Sakit!

Apa yang Tidak Boleh Dilakukan Kucing Setelah Vaksin? -Oleksandr Kuzmin/Unsplash-

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID – Apa yang tidak boleh dilakukan kucing setelah vaksin? Hal yang sebaiknya tidak dilakukan pas kucing divaksinasi adalah bermain ke luar rumah, di-grooming, dan mendapat vaksinasi lain dalam waktu berdekatan setelah vaksin pertama.

Mengapa hal-hal ini dilarang? Tentunya ada keterkaitan antara aksi-aksi tersebut dengan vaksin yang baru saja diberikan pada kucing. 

Jika kita tidak paham dengan cara merawat kucing yang benar setelah divaksinasi, bisa-bisa kita membuat Anabul merasa tidak nyaman dan justru terserang penyakit kucing

Nah, agar tidak salah kaprah lagi, berikut ini ada sederet larangan yang tidak boleh dilanggar demi menjaga kesehatan Anabul pasca vaksinasi. 

BACA JUGA: Ini Dia Harga Vaksin Kucing di Puskeswan, Cara Hemat dan Tepat Menjaga Kesehatan Anabul Tanpa Harus Tekor

BACA JUGA: Apakah Bisa Vaksin Kucing Sendiri di Rumah? Cari Tahu Prosedurnya di Sini Sebelum Mencoba Sendiri!

Cara Kerja Vaksin pada Tubuh Kucing 

Sebelum masuk pada pembahasan cara merawat kucing setelah vaksin dan larangan-larangannya, kita perlu tahu terlebih dahulu bagaimana vaksin bekerja pada tubuh kucing. 

Vaksin bekerja dengan cara merangsang pertumbuhan sistem kekebalan tubuh kucing dengan antigen yang mirip dengan bibit penyakit. 

Jika suatu saat bibit penyakit ini benar-benar menyerang kucing, sistem kekebalan tubuh akan mengenalinya dan mencoba untuk melawan. 

Itu mengapa kucing yang sudah divaksin akan lebih “kebal” terhadap beberapa jenis penyakit. 

BACA JUGA: Fakta Unik Kucing Putih menurut Primbon Jawa: Tak Heran Jadi Incaran, Ternyata Bisa Mendatangkan Rezeki

BACA JUGA: Berapa Lama Kucing di Kandang Setelah Vaksin? Demi Kesehatan Anabul, Kamu Harus Tahu Fakta Berikut Ini!

Vaksin untuk kucing ini terbagi menjadi dua tipe, vaksin inti serta vaksin non-inti. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: