Dukung Kemandirian Organisasi, Pramuka Kwarcab Batang Kembali Aktifkan Iuran Anggota
RAKOR - Pengurus Gerakan Pramuka Kwarcab Batang saat menggelar rakor di Pendopo Batang beberapa waktu lalu. -Radar Pekalongan/Novia Rochmawati-Radar Pekalongan
BATANG, RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Setelah vakum empat tahun lantaran covid-19, Pramuka Kwarcab BATANG kembali aktifkan iuran anggota mulai tahun 2024 ini. Iuran yang ditarik setahun sekali ini diharapkan bisa mendukung kemandiriam Kwarcab BATANG dalam menggelar banyak kegiatan.
"Prmuka ini organisasi yang sifatnya kemandirian, karena mandiri kita harus bisa menggelar kegiatan jangan mengharap dari luar. Dan iuran ini pun secara hukum sudah diatur dalam undang-undang pramuka. Sehingga sah, dan nantinya juga akan dikelola secara transparan," ujar Ketua Pramuka Kwarcab Batang, Retno Dwi Irianto saat diwawancarai usai Rakor beberapa waktu lalu di Pendopo Batang.
BACA JUGA:65 Gudep Pramuka Adu Skill di Pesta Siaga Kwarran Batang
Dijelaskannya, selama ini ada beberapa sumber pendanaan untuk mendukung kegiatan kepramukaan. Pertama dari iuran anggota sendiri, kedua dari sumbangan pihak ketiga seperti orang tua, perusahaan dan lainnya. Sementara yang ketiga merupakan dukungan anggaran dari APBD.
"yang jelas kami sudah mendapatkan bantuan dari APBD sesuai dengan kemampuan Pemda. Namun dengan banyaknya kegiatan yang ada, kami berusaha menggali dari anggota," imbuhnya.
Iuran mandiri ini sudah berjalan sedari lama. Hanya saja sempat vakum selama empat tahun setelah adanya covid-19. Oleh karenanya, pihaknya perlu kembali melakukan sosialiasi, sehingga tidak ada miss komunikasi dan kesalahpahaman informasi terkait iuran anngota ini.
Dimana untuk iuran tahun ini sudah disepakati mulai dari Rp4 Ribu untuk jenjang SD/MI, Rp6 Ribu SMP/MTs, Rp8 Ribu untuk SMA/MA sederajat, dan Rp15 Ribu untuk tingkat aparatur atau pegawai. Iuran ini dibayarkan sekali dalam setahun, sebagai bentuk dukungan dan kesadaran untuk memajukan organisasi pramuka.
Iuran ini nantinya akan digunakan untuk mendukung program lokal seperti pesta siaga, kemah pengabdian masyarakat, estafet, diklat, jambore daerah, raimuna, aktivasi sanggar pramuka, dan kegiatan lainnya.
"Iurannya setahun sekali. Dan nantinya iuran ini manfaatnya akan kembali ke anggota sendiri. Dan sudah dimusyawarahkan. Dan nantinya akan ada kelola manajemen, dan dilaporkan pula hasil auditnya," tegasnya. (nov)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: radar pekalongan