Masih Bertengkar tentang Jumlah Shalat Tarawih? Simak Penjelasan Lengkapnya dari Ustaz Abdul Somad

Masih Bertengkar tentang Jumlah Shalat Tarawih? Simak Penjelasan Lengkapnya dari Ustaz Abdul Somad

Perbedaan pendapat dalam menentukan jumlah shalat tarawih-Aghistna Muhammad-

RADARPEKALONGAN.DISWAY.ID - Hari gini masih berdebat tentang jumlah shalat tarawih? Simak penjelasan tentang asal-usul munculnya perbedaan pendapat dalam menentukan jumlah shalat tarawih.

Perdebatan terkait jumlah rakaat dalam shalat tarawih dari dulu seringkali muncul saaat memasuki bulan Ramadhan.

Ada yang mengatakan 8 rakaat dan adapula yang mengatakan 20 rakaat, bahkan ada pula yang mengatakan sampai 36 rakaat.

Ternyata dibalik kemunculan ketiga pendapat tersebut ada sejarah yang perlu kita ketahui.

Kita perlu mengetahui sejarah ini agar tidak mudah menyalahkan orang lain.

BACA JUGA: Bolehkah Pekerja Berat Tidak Puasa Ramadhan? Ini Jawaban Ustaz Abdul Somad

Dalam salah satu pengajiannya, Ustaz Abdul Somad pernah menjelaskan tentang sejarah awal munculnya perbedaan pendapat ini.

Jadi bagi yang masih berdiskusi tentang jumlah shalat tarawih, penjelasan Ustaz Abdul Somad ini akan memperjelas semuanya.

Saat menjelaskan awal mula adanya perbedaan dalam menentukan jumlah shalat tarawih, ulama lulusan Al-Azhar itu mengutip salah satu kitab.

Nama kitab itu adalah " Syarah al-Mawahib al-Laduniyyah " karangan Imam al-Qasthalani, seorang ulama hadis yang lahir di Kairo Mesir pada tahun 851 H.

Dalam kitab tersebut kata Ustaz Abdul Somad terdapat penjelasan tentang sejarah munculnya rakaat dalam shalat tarawih.

BACA JUGA: Begini Sejarah Pertama Kali Rasulullah SAW Menunaikan Salat Tarawih di Bulan Ramadhan, kata Ustaz Adi Hidayat

BACA JUGA: Bolehkah Salat Tarawih Ngebut? Begini Hukum Salat Tarawih Ngebut atau Cepat Menurut Ustaz Adi Hidayat

Kitab yang ditulis Imam al-Qasthalani ini mengutip pendapat ulama muslim yang dikenal alim diberbagai bidang, yakni Imam Ibnu Hibban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: