Mantan Dewan Meninggal Akibat Covid-19, Dinkes Lakukan Tracking

DIMAKAMKAN - Mantan anggota DPRD 2014-2019 Edy Prayitno (57) dimakamkan dengan protokol pemakaman Covid-19.

*Mantan Dewan Terkonfirmasi Positif Covid-19

KAJEN - Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan akan melakukan tracking atas meninggalnya mantan anggota DPRD periode 2014-2019 Edy Prayitno (57), warga Desa Sumurjomblangbogo, Kecamatan Bojong. Mantan Ketua DPC Hanura Kabupaten Pekalongan ini positif Covid-19.

Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan, Setiawan Dwiantoro, Senin (13/7/2020). "Untuk yang semalam saya mendapat informasi dari RSUD Kajen. Untuk riwayat detailnya jenengan konfirmasi ke RSUD Kajen. Sifatnya kan mendadak ini," ujarnya.
Wawan mengatakan, tracking akan dilakukan atas temuan baru tersebut. Menurutnya, tracking akan dilakukan sesuai prosedur.

"Pertama dimana dia tinggal sekarang. Artinya, kontak erat harus kita lakukan. Dari yang kontak erat ini nanti akan ditanya ke keluarganya, kira-kira siapa yang pernah berhubungan dengan beliau. Akhirnya berantai begitu. Almarhum ada dimana saja nanti kita tanya," ujar Wawan.

Berdasarkan data di lapangan, almarhum pada tanggal 8 Juli 2020, pukul 23.00 WIB, dirawat di Ruang IGD RSUD Kajen dengan keluhan sesak nafas dan batuk. Almarhum diindikasikan terpapar virus corona, sehingga dirapid dan hasilnya reaktif.

Pada hari Minggu (12/7/2020), pukul 14.45 WIB, korban dikabarkan meninggal dunia yang disebabkan gagal nafas. Almarhum dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Desa Sumurjomblangbogo sekitar pukul 21.00 WIB.

Sebelumnya diberitakan, Mantan anggota DPRD Kabupaten Pekalongan periode 2014-2019, Edi Prayitno, meninggal dunia di RSUD Kajen, Minggu (12/7/2020). Politisi dari Partai Hanura itu dinyatakan positif Covid-19

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan, Setiawan Dwiantoro, dikonfirmasi, semalam, membenarkan jika yang bersangkutan meninggal dunia dan positif Covid-19. "Meninggal pukul 16.00 WIB di RSUD Kajen," kata dia.

Beberapa kolega politik yang dihubungi Radar membenarkan jika almarhum sudah sepekan ini dirawat di RSUD Kajen. Almarhum dirawat di Ruang Kenanga. "Yang saya dengar sudah sekitar seminggu ini dirawat di Ruang Kenanga. Ruang itu memang khusus untuk perawatan Covid-19, apakah itu ODP atau PDP. Namun saya belum tahu apakah hasil swabnya memang positif," tutur salah satu rekan almarhum, semalam. Almarhum sendiri menurut informasi dimakamkan di desa asalnya, yakni Desa Sumurjomblangbogo, Kecamatan Bojong. (had)

Sumber: