Polres Pekalongan Gelar Rakor Lintas Sektoral Operasi Mantap Praja Candi 2024-2025, Siap Amankan Pilkada 2024

Polres Pekalongan Gelar Rakor Lintas Sektoral Operasi Mantap Praja Candi 2024-2025, Siap Amankan Pilkada 2024

Polres Pekalongan gelar rapat koordinasi lintas sektoral pengamanan Pilkada 2024 di Aula Mapolres Pekalongan.-Hadi Waluyo-

KAJEN,RADARPEKALONGAN.CO.ID - Dalam rangka pengamanan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024, Polres Pekalongan melaksanakan rakor (rapat koordinasi) lintas sektoral Operasi Mantap Praja Candi 2024-2025 di Aula Mapolres Pekalongan, Senin, 19 Agustus 2024.

Waka Polres Pekalongan Kompol Kholid Mawardi menyampaikan, pelaksanaan rapat koordinasi lintas sektoral ini dilaksanakan dalam rangka persiapan pengamanan pelaksanaan Pilkada 2024 Kabupaten Pekalongan.

"Kami dari Polres Pekalongan mohon masukan supaya pada pelaksanaan Pilkada 2024 nanti agar berjalan dengan aman, lancar dan kondusif," ujar dia.

Kompol Kholid berharap, apabila ada permasalahan dalam pelaksanaan Pilkada nanti, semua pihak untuk mengupayakan agar situasi tetap berjalan dengan aman.

Baca juga:Jelang Pendaftaran Pilkada Serentak 2024, Badan Adhoc KPU Kabupaten Pekalongan Perkuat Soliditas

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Pekalongan Lailatul Izzah menyampaikan, pemungutan suara serentak nasional dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dilaksanakan pada bulan November 2024.

Tahapan pemilihan, kata dia, terdiri atas dua tahapan yaitu tahapan persiapan dan tahapan penyelenggaraan. Sebelum tahapan pengumuman pendaftaran pasangan calon sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (2) huruf A, dilaksanakan pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan.

"Untuk jadwal tahapan, selain selalu kami sosialisasikan juga bisa dilihat langsung di website KPU Kabupaten Pekalongan," lanjut Izzah.

Ketua Bawaslu Kabupaten Pekalongan, M Tohir, menegaskan, pihaknya tidak hanya mengawasi pada tahapan pemilihan, namun juga melakukan pengawasan nontahapan.

"Bawaslu Kabupaten Pekalongan akan segera meluncurkan peta kerawanan pemilihan tahun 2024 pada 23 Agustus 2024. Ada beberapa kerawanan pada pelaksanaan Pilkada 2024 yaitu kerawanan rendah, sedang dan tinggi," kata dia.

Tohir akan berupaya untuk mengoptimalkan kerjasama dengan pemantau pemilu, media massa, civitas akademika, organisasi kemasyarakatan, dan juga masyarakat luas untuk berpartisipasi dalam pengawasan partisipatif.

"Kami mengajak seluruh stakeholders untuk turut serta menjaga kondusivitas lingkungan untuk menciptakan pemilihan yang luber dan jurdil, serta mengajak seluruh aparatur pemerintah ASN, TNI, Polri untuk sama-sama menjaga netralitas dalam pemilihan 2024," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua sementara DPRD Kabupaten Pekalongan, Abdul Munir, berharap agar setiap tahapan berjalan dengan baik dan lancar tanpa adanya permasalahan apapun.

"Terima kasih untuk penyelenggara pemilu yaitu KPU, Bawaslu, keamanan TNI-Polri dan semua pihak terkait pada pelaksanaan Pemilu 2024 sudah berjalan aman lancar serta kondusif," ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: