Surat Protes Indonesia ke AFC Ditolak, Ini Penjelasan PSSI
Surat Protes Indonesia ke AFC Ditolak, Ini Penjelasan PSSI-kompas.com-Youtube
Selain itu, Sumardji juga menyebut bahwa seluruh dunia menyaksikan pertandingan itu, dan wajar jika PSSI ingin menjaga kredibilitas sepak bola Indonesia di mata dunia.
"Sepak bola tidak boleh menjadi bahan tertawaan dunia. Prinsip fair play itu penting, apalagi FIFA selalu mengusung slogan itu. Jadi, wajar jika kami meminta agar aturan ditegakkan dengan adil," tegas Sumardji.
Hingga saat ini, PSSI masih menunggu hasil dari proses yang sedang berlangsung di FIFA mengenai kasus tersebut.
Selain membahas protes terhadap AFC, Sumardji juga memberikan pembaruan tentang proses naturalisasi pemain keturunan Kevin Diks.
"Proses naturalisasi Kevin Diks masih berjalan. Saat ini, dokumen dan alasan teknis dari pelatih sudah kami ajukan ke Kementerian Hukum dan HAM.
Namun, karena saat ini kami sedang fokus ke pertandingan melawan China, proses tersebut baru akan dilanjutkan setelah pertandingan tersebut selesai," ujarnya.
Sumardji menegaskan bahwa pihak PSSI tidak ingin terburu-buru dalam proses naturalisasi ini dan ingin memastikan semuanya berjalan sesuai prosedur yang berlaku.
"Kami ingin memastikan semua sesuai aturan, jadi tidak bisa terlalu cepat atau terburu-buru.
BACA JUGA:Biang Kerok Kekalahan Pertama Timnas Indonesia Meski Unggul Segalanya Dari China, Ternyata....
Setelah laga melawan China selesai, barulah kami akan fokus lagi ke proses Kevin Diks," tambahnya.
Dengan adanya protes yang tengah diproses oleh FIFA dan perkembangan naturalisasi pemain, PSSI berharap agar semua masalah ini bisa terselesaikan dengan baik dan membawa hasil positif bagi masa depan sepak bola Indonesia.
Sebagai penutup, PSSI saat ini tengah menunggu hasil dari FIFA terkait protes mereka terhadap keputusan wasit pada pertandingan melawan Bahrain.
BACA JUGA:KACAU! Perjudian Shin Tae-yong Gagal Total, Timnas Indonesia Kalah dari Juru Kunci
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: