Fallas-Ridwan Siapkan Pelatihan Kerja Sesuai Kebutuhan Perusahaan di Batang agar Lulusan Siap Bekerja

Fallas-Ridwan Siapkan Pelatihan Kerja Sesuai Kebutuhan Perusahaan di Batang agar Lulusan Siap Bekerja

Pasangan Fallas-Ridwan telah menyiapkan beberapa program strategis, termasuk pelatihan kerja guna mengurangi angka pengangguran.-istimewa -

BATANG, RADARPEKALONGAN.CO.ID – Untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan para pencari kerja, terutama bagi yang belum punya pengalaman, Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati BATANG nomor urut 1, Fauzi Fallas dan Ahmad Ridwan akan mengadakan pelatihan kerja.

Pelatihan tersebut nantinya akan dirancang sesuai kebutuhan perusahaan di wilayah Batang, termasuk menggunakan peralatan yang memadai.

Dengan adanya pelatihan tersebut, diharapkan dapat membantu menurunkan angka pengangguran, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Calon Bupati (Cabup) Fauzi Fallas mengatakan, pelatihan kerja yang diadakan tersebut akan mengadopsi teknologi dan peralatan terkini yang digunakan oleh perusahaan-perusahaan di Batang. 

BACA JUGA:Diguyur Hujan di THR Kramat, Ratusan Pengawas Pemilu di Batang Tetap Tegak Ikrarkan Kawal Pilkada 2024

BACA JUGA:Fasilitasi Kegiatan Positif Anak Muda, Fallas-Ridwan Ingin Fasilitas Publik di Kecamatan Ada Internet Gratis

"Untuk pelatihan kerja itu sendiri kita pastikan akan menggunakan peralatan yang relevan, sehingga peserta pelatihan benar-benar dilatih sesuai kebutuhan agar nantinya bisa siap bekerja di industri tanpa perlu adaptasi yang lama,” ujar Fauzi Fallas, ketika ditemui Senin 18 November 2024.

Tidak hanya pelatihan saja, pasangan Fallas-Ridwan juga berencana mengadakan program magang di perusahaan-perusahaan lokal. 

Program ini, menurut pria yang akrab dipanggil Kaji Fallas ini bertujuan untuk memberi pengalaman nyata kepada peserta pelatihan, agar mereka memahami lingkungan kerja sesungguhnya. 

“Magang di perusahaan ini akan membantu peserta membiasakan diri dengan ritme dan tuntutan pekerjaan yang sesungguhnya,” tambah suami dari Hj Sulastri ini.

Fallas menjelaskan, lulusan dari program pelatihan akan diprioritaskan untuk disalurkan ke perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Batang. 

“Kami ingin memastikan bahwa tenaga kerja yang sudah dilatih dapat langsung terserap di lapangan kerja. Dengan keterampilan yang sesuai, mereka akan memenuhi standar yang diharapkan oleh perusahaan,” ujar pria warga Desa Gapuro, Kecamatan Warungasem ini.

Hal ini, kata Fallas, juga menjadi strategi untuk menekan angka pengangguran di Batang yang menurut data BPS per Agustus 2024 masih mencapai 5,67 persen.

“Dengan pelatihan yang terstruktur dan magang yang terencana, kami optimistis bisa mengurangi angka pengangguran di Batang,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: