Viral di Medsos, Jalan di Pekalongan Longsor 2 Minggu Belum Ditangani, Wakil Ketua DPRD Ruben Tinjau Lokasi

Viral di Medsos, Jalan di Pekalongan Longsor 2 Minggu Belum Ditangani, Wakil Ketua DPRD Ruben Tinjau Lokasi

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan Ruben Prabu Faza tinjau jalan longsor di Dukuh Leles Desa Windurojo Kecamatan Kesesi Kabupaten Pekalongan, Minggu, 19 Januari 2025.-Hadi Waluyo-

KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Jalan di Dukuh Leles, Desa Windurojo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, sudah dua minggu longsor namun belum ditangani viral di media sosial.

Dalam narasinya di postingan itu disebutkan, jika jalan yang longsor itu berada di daerah Leles, Winfurojo, Kesesi, Kabupaten Pekalongan. 

Jalan itu sudah longsor dua minggu dan belum ada perbaikan. Warga khawatir kerusakan jalan akan semakin parah lantaran saat ini masih musim hujan. 

Dengan longsornya jalan itu, warga mengaku kesulitan beraktivitas lantaran harus ekstra berhati-hati saat menerabas longsoran jalan tersebut. Jalur itu banyak dilalui anak-anak untuk pergi ke sekolah.

Baca juga:Tebing 30 Meter Longsor, Jalan Poros 2 Pedukuhan di Desa Sidomulyo Lebakbarang Tertutup Longsor

Dalam postingan itu disertai video yang memperlihatkan anak sekolah mengendarai sepeda motor mencoba melintasi jalan yang longsor tersebut. Titik jalan yang longsor tampak ekstrem dan curam sehingga membahayakan jika dilintasi.

Mensikapi adanya postingan itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan dari Fraksi Partai Golkar Ruben Prabu Faza langsung bergerak mengecek kondisi jalan longsor di lokasi, Minggu, 19 Januari 2024.

"Saya tadi langsung cek ke lokasi jalan longsor yang viral di media sosial itu," kata Wakil Ketua DPRD Ruben, Minggu sore.

Ruben menyebutkan, titik jalan yang longsor itu merupakan jalan gang di sebuah perkampungan, tepatnya di Dukuh Leles Desa Windurojo Kecamatan Kesesi Kabupaten Pekalongan.

"Itu jalan gang, bukan jalan utama di desa," kata dia.

Disebutkan, tanah di lokasi itu memang labil. Sehingga rawan longsor saat musim penghujan.

Warga di pedukuhan itu, kata dia, tidak semuanya terdampak longsornya jalan tersebut. Sebab jalan itu hanyalah jalan gang.

"Meski jalan gang kampung, jalan ini penting juga karena akses terdekat anak-anak untuk ke sekolah," kata dia.

Dikatakan, masyarakat yang terdampak longsor jalan itu masih bisa menggunakan jalan lainnya di pedukuhan itu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: