Misalnya, kamu bisa menyusun menu mingguan seperti Senin: ayam kecap dan sayur bayam, Selasa: tahu balado dan sup wortel, dan seterusnya.
Manfaatkan Promo dan Bandingkan Harga
Jangan ragu memanfaatkan promo belanja, apalagi jika belanja bulanan dilakukan dalam jumlah besar. Ini bisa jadi cara jitu untuk menghemat tanpa mengurangi kualitas.
- Cek promo mingguan dari supermarket atau minimarket terdekat
- Gunakan diskon dan cashback dari aplikasi e-wallet atau marketplace
- Bandingkan harga antar toko atau online shop sebelum membeli barang mahal atau stok besar
Periksa Stok Sebelum Belanja
Sebelum berangkat belanja, jangan lupa periksa dulu isi dapur, kulkas, dan rak penyimpanan. Langkah ini penting agar kamu tidak membeli barang yang sebenarnya masih tersedia.
Checklist sebelum belanja:
- Catat barang yang benar-benar habis
- Coret barang yang stoknya masih cukup
- Tandai kebutuhan mendesak yang tidak boleh tertinggal
Kebiasaan ini tidak hanya menghemat uang, tapi juga menghindari penumpukan barang yang bisa mubazir jika kadaluarsa.
BACA JUGA:Cek di Sini, 10 Cara Mengatur Keuangan Bulanan secara Efektif
BACA JUGA:Memberi Jatah Gaji Bulanan Kepada Orang Tua, Berapa sih Idealnya? Jangan Slah Paham
Belanja bulanan untuk yang baru berumah tangga bukan sekadar rutinitas, tapi juga bentuk kerja sama dalam membangun rumah tangga yang rapi dan harmonis.
Mulailah dari hal sederhana: menyusun daftar kebutuhan, membuat anggaran, dan saling terbuka dalam komunikasi soal keuangan.
Dengan langkah-langkah ini, kamu dan pasangan bisa menjadikan aktivitas belanja sebagai bagian dari kehidupan rumah tangga yang lebih teratur, hemat, dan jauh dari konflik. Biasakan dari sekarang, dan nikmati hasilnya dalam jangka panjang.