Wisuda ke-180 UNDIP Luluskan 3.341 Mahasiswa: Rektor Bangga Alumni Dikenal Pekerja Keras, Loyal dan Berintegri

Kamis 06-11-2025,07:24 WIB
Reporter : Dony Widyo
Editor : Dony Widyo

SEMARANG — Universitas Diponegoro menggelar Sidang Terbuka Senat Akademik dalam rangka Upacara Wisuda ke-180 Tahun 2025. Kegiatan yang berlangsung selama empat hari, pada 4–7 November 2025 di Gedung Serbaguna Muladi Dome, Kampus UNDIP Tembalang menjadi momentum bersejarah bagi 3.341 lulusan dari berbagai fakultas dan sekolah di lingkungan UNDIP.

Pada periode ini, UNDIP meluluskan 68 doktor, 248 magister, 36 dokter spesialis, 143 profesi, 2.298 sarjana, 545 sarjana terapan, dan 3 diploma. Sebanyak 2.096 wisudawan (62,74%) berhasil meraih predikat cumlaude, termasuk 289 penerima beasiswa Bidikmisi (KIP-Kuliah). Dengan demikian, total alumni UNDIP hingga periode ke-180 telah mencapai 286.900 orang, tersebar di berbagai sektor strategis nasional dan internasional.

Dalam pengantarnya, Ketua Senat Akademik UNDIP, Prof. Ir. Tri Winarni Agustini, M.Sc., Ph.D., menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya wisuda sebagai puncak perjalanan akademik sekaligus awal pengabdian bagi para lulusan.

“UNDIP senantiasa berkomitmen mencetak lulusan unggul, berintegritas, dan menjadi agen perubahan yang membawa semangat Diponegoro ke seluruh penjuru negeri. Capaian UNDIP yang kini menembus 500 besar dunia menjadi motivasi untuk terus meningkatkan mutu pendidikan dan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa,” ujarnya.

BACA JUGA:Hebat, SD Kandang Panjang 10 Borong 14 Medali di Popda, Ukir Prestasi Gemilang.

BACA JUGA:UNDIP Resmikan Animal Health Center, Sinergi Kampus dan Industri untuk Pendidikan dan Pelayanan Kesehatan Hewa

Prof. Tri menutup pesannya dengan ajakan agar para wisudawan senantiasa bersyukur, menjaga integritas, dan terus menebar manfaat di mana pun berada.

Sementara itu, Rektor Universitas Diponegoro, Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si., saat sambutannya mengajak seluruh wisudawan untuk memaknai kelulusan sebagai anugerah sekaligus amanah. Menurutnya wisuda bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang untuk berkarya dan berkontribusi bagi masyarakat.

“Ciri khas lulusan UNDIP adalah pekerja keras, loyal, berintegritas, dan berkarakter pemimpin. Dengan kemampuan berbahasa, profesionalisme, serta semangat pengabdian, para lulusan harus percaya diri menjadi pelaku perubahan bukan hanya pencari kerja, tetapi pencipta peluang dan penggerak kemajuan,” tegas Prof. Suharnomo.

Pada kesempatan tersebut, Rektor juga menyoroti berbagai capaian UNDIP di usia ke-68 tahun, di antaranya inovasi teknologi desalinasi yang dimanfaatkan di daerah pesisir Jawa Tengah, serta pengelolaan sampah terpadu yang menjadikan UNDIP sebagai kampus hijau berkelanjutan.

Ia juga mengapresiasi prestasi nasional dan internasional civitas academica UNDIP, seperti Juara Pilmapres Nasional 2025, keberhasilan Tim Antawirya pada ajang Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) di Jember, serta berbagai penghargaan di bidang riset dan keagamaan.

Labih lanjut, Prof. Dr. rer. nat. Ir. Heru Susanto, S.T., M.M., M.T., selaku Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, dalam laporannya mengumumkan wisudawan berprestasi dengan IPK tertinggi, di antaranya: Aulia Rahim (Doktor Ilmu Lingkungan, IPK 4.00); Liliek Triyono (Doktor Sistem Informasi, IPK 4.00); Dina Lusiana Setyowati (Doktor Kesehatan Masyarakat, IPK 4.00); Nuril Azhar (Doktor Ilmu Kelautan, IPK 4.00); Wulan Masyithah (Magister Kesehatan Lingkungan, IPK 4.00); Erika Nurul Wijaya (Sarjana Terapan Informasi dan Humas, IPK 4.00) serta sejumlah nama lain yang menorehkan prestasi membanggakan.

Selain itu, penghargaan khusus diberikan kepada Fatkhiyatus Sa’adah (Doktor Ilmu Lingkungan) sebagai salah satu wisudawan dengan publikasi ilmiah terbanyak hingga lima publikasi internasional. Capaian tersebut menjadi bukti komitmen UNDIP dalam memperkuat budaya riset yang inovatif dan berdampak bagi masyarakat.

“Cumlaude bukanlah satu-satunya ukuran sukses. Setiap proses adalah pelajaran berharga. Hari ini adalah awal untuk membuktikan bahwa kesuksesan sejati lahir dari semangat, kerja keras, dan keinginan untuk memberi manfaat,” pesan Prof. Heru menutup laporannya.

Kehadiran Presiden Direktur PT. Satu Sahabat Jawanis, Nandhika Tama, turut memberikan inspirasi bagi para lulusan. Dalam sesi motivasinya, ia menekankan bahwa kesuksesan tidak selalu berawal dari jalur linear dengan bidang keilmuan, melainkan dari kemampuan untuk beradaptasi, berjejaring, dan terus mengasah diri.

Kategori :