Pentingnya Pemberian Obat Cacing Berkala pada Anak: Langkah Sederhana untuk Mencegah Masalah Serius

Jumat 14-11-2025,16:31 WIB
Reporter : Dony Widyo
Editor : Dony Widyo

RADARPEKALONGAN.CO.ID - INFEKSI cacing tetap menjadi salah satu isu kesehatan yang umum dihadapi oleh anak-anak di Indonesia, khususnya di wilayah pedesaan. Meskipun tampak sepele, cacingan bisa berujung pada masalah serius seperti kekurangan gizi, anemia, dan penurunan kemampuan belajar. 

Sebuah studi yang dilakukan oleh Akademi Farmasi (Akafarma) Sunan Giri Ponorogo menunjukkan bahwa penyuluhan serta pemberian obat cacing secara rutin dapat meningkatkan kesadaran anak-anak mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan mencegah infeksi cacing. 

Mengapa Anak-Anak Mudah Terpapar Cacing? Anak-anak pada usia sekolah dasar adalah kelompok yang paling prevalen mengalami infeksi cacing. Kegiatan bermain di tanah tanpa alas kaki, kebiasaan tidak mencuci tangan sebelum makan, atau membeli makanan sembarangan dapat menjadi jalur penularan cacing parasit. 

Cacing yang hidup dalam usus manusia akan menyerap nutrisi, sehingga anak-anak dapat mengalami kekurangan gizi. Beberapa gejala yang muncul meliputi perut buncit, penurunan nafsu makan, tubuh yang lemas, kulit yang terlihat pucat, dan bahkan konsentrasi yang terganggu saat belajar. Bila tidak ditangani, infeksi ini bisa memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak. 

Berdasarkan informasi dari WHO, ada berbagai faktor yang menyebabkan cacing dapat masuk ke dalam usus, seperti mengonsumsi sayuran mentah yang tidak dicuci bersih, meminum air yang tercemar telur cacing, kurangnya kebersihan pribadi, sanitasi lingkungan yang buruk, serta kebiasaan anak-anak yang sering bermain di tanah berisi telur cacing dan kemudian memasukkan tangan ke mulut tanpa mencuci.

BACA JUGA:5 Jenis Kacang untuk Meningkatkan Daya Ingat, Selamat Tinggal Pikun!

BACA JUGA:5 Makanan yang Bisa Meningkatkan Kekebalan Tubuh, Dongkrak Imun Saat Cuaca Dingin

Di samping itu, untuk spesies cacing tambang, telur cacing akan bertelur di tanah dan menetas menjadi larva yang dapat menembus kulit. Cacing ini biasanya menginfeksi individu yang berjalan tanpa alas kaki di tanah yang terkontaminasi (WHO, 2023). 

Pentingnya Pemberian Obat Cacing, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia merekomendasikan agar pemberian obat cacing dilakukan setiap enam bulan sekali bagi anak-anak yang berusia dua tahun ke atas. Obat cacing seperti mebendazole atau albendazole aman digunakan danampuh membunuh cacing dalam tubuh. 

Penelitian Akafarma Sunan Giri yang dilaksanakan di SDN 2 Tanjungrejo, Badegan, Ponorogo, menemukan bahwa penyuluhan sederhana terkait pentingnya obat cacing dapat meningkatkan pemahaman anak-anak secara signifikan. 

Sebelum diadakan penyuluhan, para siswa menjalani pre-test untuk mengukur pengetahuan awal, kemudian diberikan materi edukasi dan post-test setelah kegiatan selesai. Hasilnya, terdapat kenaikan rata-rata nilai pengetahuan di semua kelas, dengan peningkatan paling tinggi pada kelas 1 mencapai 68,96%. 

Hasil Positif dari Edukasi Kesehatan, dari data yang diperoleh pada penelitian Akafarma Sunan Giri yang dilaksanakan di SDN 2 Tanjungrejo, Badegan, Ponorogo, menunjukkan bahwa siswa kelas bawah memperoleh peningkatan pemahaman terbesar pasca penyuluhan. Hal ini menunjukkan bahwa edukasi seputar pola hidup bersih dan sehat perlu dimulai sedini mungkin agar lebih menempel dalam diri mereka. 

Selain memberikan obat dan penyuluhan, kegiatan ini juga melatih anak-anak untuk:

• Mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir,

• Memotong kuku secara teratur,

Kategori :