Akses Trajumas–Bodas Putus Akibat Tanah Gerak, Warga Harus Memutar Hingga Hampir Satu Jam

Kamis 20-11-2025,15:22 WIB
Reporter : Hadi Waluyo
Editor : Dony Widyo

KAJEN, RADARPEKALONGAN.CO.ID - Akses utama yang menghubungkan Desa Trajumas dan Desa Bodas, Kecamatan Kandangserang, Kabupaten Pekalongan, hampir putus total akibat bencana tanah gerak. 

Jalur penghubung utama dua desa tersebut ambles dan mengalami merekah, sehingga tidak bisa dilalui kendaraan, terutama mobil. Sepeda motor masih bisa melintasinya meskipun harus ekstra hati-hati.

Kepala Dusun Bodas, Handoyo, dikonfirmasi, Kamis, 20 November 2025, membenarkan akses utama menuju ke Desa Bodas dari Desa Trajumas terputus akibat jalannya ambles.

"Nggih mas, akses ke Bodas dari Trajumas putus," ujarnya.

Baca juga:Awas! Tanah Gerak Ancam Desa Trajumas, Rekahan Sepanjang 150 Meter Membelah Jalan Utama Trajumas-Bodas

Dengan kondisi tersebut, warga yang hendak menuju Bodas dari Trajumas kini harus menempuh jalan alternatif yang jauh lebih panjang. 

Handoyo menjelaskan, jalur yang bisa dilewati saat ini adalah melalui Sukoharjo–Karanggondang–Gembong, yang memaksa warga memutar cukup jauh. 

"Bisanya lewat Sukoharjo, Karanggondang, Gembong. Muter jauh mas," jelasnya.

Ketika ditanya perihal selisih waktu tempuh, Handoyo menyebutkan bahwa perjalanan menjadi bertambah sekitar 50 menit dari biasanya. 

Kondisi ini dinilai sangat menghambat aktivitas warga dan anak-anak sekolah, terutama yang bekerja atau memiliki keperluan rutin di desa sekitar.

Warga berharap penanganan jalan yang rusak akibat bencana alam itu dapat segera dilakukan. 

Pasalnya, jalur Trajumas–Bodas merupakan salah satu akses vital yang menopang mobilitas masyarakat dan distribusi kebutuhan sehari-hari.

Sebelumnya diberitakan, curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Kandangserang, Kabupaten Pekalongan, menimbulkan bencana tanah gerak di Desa Trajumas. 

Bhabinkamtibmas Polsek Kandangserang, Bripka Sugito, bergerak cepat mendatangi lokasi longsor di Desa Trajumas, Minggu (16/11/2025). 

Peristiwa pergerakan tanah ini terjadi di area Perhutani Petak 82 F, Desa Trajumas. 

Kategori :