KOTA - Guna membantu percepatan cakupan vaksinasi Covid-19 khususnya di Kota Pekalongan, Polres Pekalongan Kota bersama TNI Kodim 0710/Pekalongan, Pemkot Pekalongan, dan beberapa pihak lainnya dalam beberapa hari ini akan terus melaksanakan serbuan vaksinasi setiap harinya.
Kapolres Pekalongan Kota AKBP M Irwan Susanto melalui Kasi Humas AKP Suparji mengatakan bahwa serbuan vaksinasi Covid-19 ini tak hanya dilaksanakan di halaman Mapolres Pekalongan Kota, tetapi juga di tempat lain, hingga akhir Agustus mendatang.
"Kemarin sudah kita laksanakan vaksinasi di PT Pajitex dengan sasaran para karyawan pabrik dan masyarakat umum. Hari ini juga kita laksanakan vaksinasi massal, bertempat di halaman Mapolres Pekalongan Kota serta Kampus Universitas Pekalongan, sasarannya masyarakat umum yang berusia di atas 18 tahun," kata Suparji, Rabu (25/8/2021).
Misalnya saja vaksinasi massal di halaman Mapolres Pekalongan Kota pada Rabu. Vaksinasi kali ini diikuti 400an orang untuk vaksin dosis 1. Masyarakat mulai pukul 08.00 WIB mulai mendatanga mapolres untuk mendaftar vaksinasi.
Setelah mendapat nomor antrean pendaftaran, mereka mengikuti proses skrining, untuk memastikan apakah peserta dalam kondisi sehat, memiliki riwayat penyakit lain atau tidak, dan sebagainya.
Setelah proses skrining selesai, peserta langsung diarahkan untuk melaksanakan vaksinasi. Usai divaksin para peserta diminta agar istirahat selama minimal 15 menit untuk menunggu apakah ada reaksi efek samping atau KIPIdari vaksin tersebut.
"Sebanyak 400 dosis vaksin Moderna dipergunakan dalam vaksinasi massal ini. Kegiatan yang sama akan kembali kita lakukan besok hingga akhir bulan ini, menggunakan stok vaksin yang sudah ada. Berikutnya akan kita jadwalkan lagi," katanya.
Suparji mengimbau kepada masyarakat yang belum divaksin untuk segera mendaftar ikut vaksinasi. Dengan sudah divaksin, harapannya akan memperkuat antibodi dalam tubuh dan mengurangi risiko jika terpapar virus Corona. "Semoga dengan semakin banyak warga yang divaksin, maka herd immunity atau kekebalan kelompok akan tercapai dan pandemi segera berakhir. Namun kami imbau agar seluruh masyarakat untuk tetap disiplin protokol kesehatan," imbuh Suparji.
Salah satu peserta vaksinasi, Winoto, warga Tirto, Pekalongan Barat, merasa senang sudah divaksin. Selama ini dirinya selalu gagal ikit vaksinasi karena kuota terbatas. Setelah mendapatkan informasi melalui medsos ia langsung menyiapkan diri untuk pelaksanaan vaksinasi di Polres Pekalongan Kota.
"Kita tahu vaksin ini tidak 100 persen memcegah kita dari virus corona, namun ini adalah sarana membentengi agar ketika vaksin masuk ke dalam tubuh, kekebalan tubuh tetap terjaga saat virus berusaha masuk ke tubuh kita," ungkapnya. (way)